KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 0,04% ke posisi 7.075,38 pada Rabu (5/10). Pada perdagangan Kamis (6/10) ini, IHSG berpotensi berbalik melemah.

Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheryl Tanuwijaya menyoroti faktor eksternal, terutama dari Amerika Serikat (AS).

Rilis data ketenagakerjaan ADP Non-farm Employment periode September menunjukkan peningkatan jumlah pekerja swasta non pertanian sebanyak 208.000 orang, lebih tinggi dari perkiraan pasar.

"Hal ini menunjukkan daya tahan sektor tenaga kerja yang baik meski sudah dinaikkan suku bunga The Fed," kata Cheryl kepada Kontan.co.id, Kamis (6/10).

Baca Juga: Simak Rekomendasi MNC Sekuritas untuk Saham DOID, ELSA, PGAS, dan PTPP, Kamis (6/10)

Di sisi lain, pasar kembali khawatir The Fed akan kembali menaikan suku bunga secara agresif. Kekhawatiran ini menyebabkan pelaku pasar melakukan aksi jual sambil menunggu perkembangan data lebih lanjut.

Secara teknikal, IHSG berpotensi melanjutkan pola down trend-nya karena level tertinggi kemarin menyentuh area resistance. Prediksi Cheryl, IHSG Kamis ini berpotensi melemah dengan rentang 6.900 - 7.100.

Berikut saham-saham pilihan dari Jasa Utama Capital Sekuritas untuk hari ini:

1. PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN)

Rekomendasi buy mencermati harga Rp 790 - Rp 800. Volume naik, trigger bullish.

Target harga: Rp 880

Stoploss: Rp 760.

2. PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG)

Rekomendasi buy memperhatikan harga Rp 492 - Rp 496. Breakout resisten, MA Golden cross.

Target harga: Rp 510, Rp 524

Stoploss: Rp 488.

Baca Juga: Reli 2 Hari Terhenti, Wall Street Terseret Data Tenaga Kerja AS

3. PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT)

Rekomendasi buy mengamati harga Rp 498 - Rp 502. Reversal candle, volume naik.

Target harga: Rp 530

Stoploss: Rp 490.

4. PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

Rekomendasi sell on strength memperhatikan harga Rp 6.725 - Rp 6.750.

5. PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKON)

Rekomendasi buy mencermati harga Rp 186 - Rp 188. Volume naik, breakout resisten.

Target harga: Rp 214

Stoploss: Rp 180.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto