KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada perdagangan kemarin (22/12), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 0,05% atau 3,77 poin di level 6.824,43. Untuk hari ini, IHSG diprediksi bergerak
mixed dalam rentang 6.752–6.870. Financial Expert Ajaib Sekuritas Chisty Maryani mengatakan, Bank Indonesia (BI) resmi menaikkan suku bunga acuan untuk kelima kalinya secara beruntun. Dalam pertemuan Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI di Desember 2022, suku bunga acuan atau BI 7-
Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) naik 25 bps ke level 5,50%. Suku bunga Deposit Facility menjadi 4,75%, serta suku bunga Lending Facility pada level 6,25%.
Langkah BI tersebut untuk menjaga inflasi inti pada kisaran 2%-4%. BI juga menyesuaikan kebijakan moneter
hawkish dari Bank Sentral beberapa negara khususnya The Fed, yang dapat memicu
capital outflow atau depresiasi nilai tukar rupiah sehingga berisiko menyebabkan
imported inflation. Baca Juga: Begini Rekomendasi Saham dari BRI Danareksa Sekuritas untuk Hari Ini (23/12) Dari mancanegara, pertumbuhan ekonomi (PDB) Inggris pada kuartal III-2022 kontaksi 0,3% secara QoQ dan membawa PDB Inggris secara tahunan sebesar 1,9%, turun dari kuartal sebelumnya sebesar 4%. Melemahnya ekonomi Inggris akibat lonjakan harga yang menekan konsumsi dan total investasi bisnis yang menurun. Kenaikan suku bunga Inggris ke level 3,5%, tertinggi dalam 14 tahun terakhir, turut melemahkan daya beli akibat suku bunga pinjaman dan kredit KPR melonjak. Sementara itu, tingkat rata-rata bunga KPR tenor 30 tahun di minggu ketiga Desember sebesar 6,34%, turun dari puncaknya di bulan Oktober mencapai 7,16%, di mana tingkat tersebut merupakan yang tertinggi sejak 2008. Simak ulasan lengkap saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas: 1. PT Kalbe Farma Tbk (
KLBF)
- Buy: Rp 2.060
- Target Harga: Rp 2.120
- Stop loss: Rp 2.000
KLBF mencoba
rebound dari fase
bearish jangka pendek, ditandai dengan tekanan jual yang menurun. MACD bar histogram telah melemah terbatas dan MACD line berada di atas
centerline. KLBF emiten sektor farmasi, resmi mendirikan perusahaan baru di Shenzhen, China bernama Global Starway Synergy Co. Ltd. (GSS). GSS merupakan Perusahaan eksportir dan penjualan bahan baku obat-obatan untuk manusia, hewan, dan makanan. Didirikannya GSS juga untuk memperkuat rantai pasok di China dan kawasan. 2. PT Dharma Polimetal Tbk (
DRMA)
- Buy: Rp 580
- Target Harga: Rp 600
- Stop loss: Rp 555
DRMA mencoba
rebound dari fase
bearish ditandai dengan pola
bullish harami. Potensi
rebound juga terlihat dari
stochastic oscillator golden cross di area
oversold dan MACD bar histogram melemah terbatas. Meningkatnya daya beli masyarakat sepanjang 2022 khususnya untuk segmen otomotif berpengaruh positif pada DRMA sebagai penyedia komponen otomotif. DRMA optimis pendapatan di tahun 2022 akan melesat 20% YoY. Secara
bottom line, laba bersih juga diproyeksikan tumbuh 50% YoY.
3. PT Mitra Adiperkasa Tbk (
MAPI)
- Buy: Rp 1.425
- Target Harga: Rp 1.470
- Stop loss: Rp 1.385
MAPI bergerak
uptrend dan berpotensi lanjutkan penguatan selama stabil di atas MA-5 dan MA-20.
Stochastic oscillator bergerak naik dari area netral dan MACD bar histogram melemah terbatas. Menjelang libur Natal dan Tahun Baru konsumsi masyarakat meningkat, hal ini sejalan dengan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) dan penjualan ritel yang terindikasi meningkat pada periode tersebut. MAPI juga gencar melakukan ekspansi dengan memiliki 2.837 gerai offline yang tersebar di kawasan ASEAN per Juni 2022. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari