KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menembus level 7.219,66 usai ditutup menguat 31,82 poin atau naik 0,44% pada perdagangan Rabu (20/12). Pengamat Pasar Modal & Founder WH-Project William Hartanto menilai IHSG sedang kokoh, bahkan ketika indikasi jenuh beli sudah terlihat. "Masih berhasil dijaga untuk melanjutkan penguatan, dibantu dengan sektor-sektor baru yang menopang seperti energi dan farmasi. Walaupun secara bobot tidak besar, namun jika penguatannya serentak, hasilnya akan tetap seperti penguatan yang diberikan oleh saham dengan bobot besar," ungkap William dalam risetnya, Kamis (21/12). Secara teknikal, pergerakan IHSG sejauh ini masih berhasil melewati ekspektasi, bahkan di saat kekhawatiran akan terjadinya jenuh beli pun bisa dipatahkan. Oleh karena itu, penguatan IHSG masih bisa berlanjut kembali.
- Analisa: Penguatan konsisten di atas support MA5 dan MA20.
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 264
- Resistance: Rp 294.
- Analisa: Pergerakan sideways membentuk pola double bottom dengan level bottom pada 5.625.
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 5.850; Rp 5.625
- Resistance: Rp 6.100.
BMRI Chart by TradingView
- Analisa: Pergerakan sideways, menuju demand zone. Menjadi indikasi jenuh jual seteleh pelemahan sejak bulan Oktober 2023.
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 525
- Resistance: Rp 560.
- Analisa: Penguatan konsisten di atas support MA5 dan MA20.
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 208
- Resistance: Rp 222.