KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Era Media Sejahtera Tbk atau yang dikenal dengan
brand SSPACE resmi mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini dengan kode saham DOOH. DOOH resmi menjadi perusahaan ke-36 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2023, dan menjadi perusahaan tercatat ke-860 hingga saat ini. Perseroan melepas 20% dari total saham yang akan dicatatkan yaitu sebanyak 1,55 miliar saham dengan kisaran harga Rp 100 per saham. Nilai dana IPO yang didapatkan perseroan sebesar Rp 154,75 miliar . Secara bersamaan Perseroan juga menerbitkan 1,2 miliar Waran yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham Perseron, dimana setiap pemegang 5 saham yang ditawarkan berhak memperoleh 4 (empat) Waran Seri I.
Tingginya minat atas saham perdana Perseroan, menyebabkan Penawaran Umum Saham Perdana DOOH mengalami
oversubscribed sebanyak 4,26 kali. Hal ini menunjukkan optimisime pasar yang besar atas prospek dan kinerja Perseroan.
Baca Juga: Laba Surya Biru Murni (SBMA) Turun di Kuartal I 2023 DOOH merupakan perusahaan media periklanan yang memberikan layanan Guaranteed Return on Ad Spend (ROAS) yang didukung lebih dari 2.200 aset Programmatic Digital Out of Home (Programmatic DOOH), 900.000 titik Out Of Home (OOH), dan 13.800
fulfillment center yang tersebar di berbagai lokasi di Indonesia, selain itu Perusahaan juga menjalankan bisnis periklanan digital dengan lebih dari 32 juta
monthly impressions. DOOH beroperasi sejak 2021 dan memulai aktivitas operasional sebagai agensi periklanan dengan lebih dari 300 aset media dan sejak tahun 2022 perusahaan telah bertransformasi menjadi perusahaan media
owner. Perusahaan telah membukukan laba bersih Rp 5,3 miliar per September 2022, meningkat 23% dibandingkan periode September 2021. Melalui IPO, DOOH berencana untuk menambah aset media yang dimiliki dengan pengembangan
programmatic advertising yang menunjang perkembangan bisnis perusahaan ke depan dalam menghadapi persaingan industri periklanan secara global. DOOH optimis dapat memperluas basis klien untuk periklanan, di tengah kondisi perekonomian Indonesia yang mulai pulih pasca pandemi. Terlebih lagi, DOOH merupakan satu-satunya perusahaan media periklanan yang memiliki layanan Guaranteed Return on Ad Spend (ROAS) yang dapat memberikan kepastian penjualan bagi para pemilik
brand. Layanan ini mengubah stigma periklanan yang selama ini merupakan biaya pemasaran menjadi sebuah investasi yang menghasilkan pendapatan bagi
brand. Strategi penempatan iklan ini menggabungkan saluran media
online dan
offline dengan menggunakan teknologi yang selanjutnya akan didistribusikan ke media yang berlokasi strategis dan dapat diukur efektivitasnya.
Baca Juga: Perkuat Segmen UMKM, Jatis Mobile (JATI) Bidik Kinerja Tumbuh di Atas 5% pada 2023 Direktur Utama DOOH, Doni Teguh Pribadi mengatakan pihaknya sangat berterimakasih dan bersyukur atas tercatatnya saham DOOH di Bursa Efek Indonesia, ini merupakan langkah awal kami dalam meraih visi menjadi perusahaan media periklanan global yang dapat membantu seluruh
stakeholder dalam meningkatkan
branding dan profitabilitas. "Kami sangat optimis dengan perkembangan industri periklanan dan perusahaan ke depan, terlebih lagi dengan jumlah aset media serta skema beriklan Guaranteed Return on Ad Spend (ROAS) yang kami miliki, kami yakin dapat membantu berbagai
brand dalam mengoptimalkan
budget periklanan yang mereka miliki dan memberikan kinerja penjualan yang terukur," kata dia dalam keterangannya, Senin (8/5). Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi