KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 7,04% sejak awal tahun. Kenaikan IHSG paling tinggi di Asia Tenggara. Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), penguatan terbesar kedua adalah indeks saham STI Singapura yang menguat 4,90% sejak awal tahun. Sementara indeks saham Malaysia, Filipina, Thailand dan Vietnam minus. Analis CGS-CIMB Sekuritas Hadi Soegiarto dan Peter Sutedja memaparkan valuasi IHSG masih cenderung rata-rata dengan emerging markets lain. CGS-CIMB Sekuritas menghitung forward headline price to earning (PE) IHSG untuk 12 bulan mencapai 15,1 kali. Nilai ini masih berada di bawah rata-rata historis 14,9 kali. Jika menghilangkan sektor bank digital dan teknologi yang memberatkan pasar saham Indonesia, valuasi IHSG akan turun menjadi 13,9 kali. Artinya masih di bawah rata-rata historis.
Intip Saham-Saham Pilihan CGS-CIMB Sekuritas Untuk Tahun Depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 7,04% sejak awal tahun. Kenaikan IHSG paling tinggi di Asia Tenggara. Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), penguatan terbesar kedua adalah indeks saham STI Singapura yang menguat 4,90% sejak awal tahun. Sementara indeks saham Malaysia, Filipina, Thailand dan Vietnam minus. Analis CGS-CIMB Sekuritas Hadi Soegiarto dan Peter Sutedja memaparkan valuasi IHSG masih cenderung rata-rata dengan emerging markets lain. CGS-CIMB Sekuritas menghitung forward headline price to earning (PE) IHSG untuk 12 bulan mencapai 15,1 kali. Nilai ini masih berada di bawah rata-rata historis 14,9 kali. Jika menghilangkan sektor bank digital dan teknologi yang memberatkan pasar saham Indonesia, valuasi IHSG akan turun menjadi 13,9 kali. Artinya masih di bawah rata-rata historis.