JAKARTA. Kebutuhan modal Indonesia untuk mendongkrak 1% pertumbuhan ekonomi semakin besar. Salah satu penyebabnya, pemerintah tengah menggenjot proyek infrastruktur yang membutuhkan dana pengeluaran besar. Menteri koordinator bidang perekonomian nasional Darmin Nasution mengatakan, rasio antara kebutuhan modal dan pertumbuhan ekonomi tersebut, yang dikenal dengan Incremental Capital Output Ratio (ICOR), kini makin besar. Semakin rendah ICOR, semakin efisien investasi mendorong pertumbuhan ekonomi. Itu artinya, dibutuhkan lebih banyak investasi, baik dari pemerintah dan swasta untuk mengejar mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini.
Investasi belum efisien mendongkrak laju ekonomi
JAKARTA. Kebutuhan modal Indonesia untuk mendongkrak 1% pertumbuhan ekonomi semakin besar. Salah satu penyebabnya, pemerintah tengah menggenjot proyek infrastruktur yang membutuhkan dana pengeluaran besar. Menteri koordinator bidang perekonomian nasional Darmin Nasution mengatakan, rasio antara kebutuhan modal dan pertumbuhan ekonomi tersebut, yang dikenal dengan Incremental Capital Output Ratio (ICOR), kini makin besar. Semakin rendah ICOR, semakin efisien investasi mendorong pertumbuhan ekonomi. Itu artinya, dibutuhkan lebih banyak investasi, baik dari pemerintah dan swasta untuk mengejar mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini.