PONTIANAK. Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Kalimantan Barat (Kalbar) mencatat kenaikan investasi selama tahun 2012. Nilai investasi itu lebih tinggi Rp 2,923 triliun dari target yang diberikan pemerintah pusat sebesar Rp 6,68 triliun.. Kepala BPMD Kalbar, Sri Jumiadatin mengatakan, realisasi investasi tersebut berasal dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) maupun penanaman modal asing (PMA). Dengan demikian, investasi Kalbar melebihi target pemerintah pusat. "Artinya ada lebih sekitar Rp 3 triliun dari patokan pusat yang harus direalisasi. Hal ini membuktikan investasi Kalbar sangat bagus karena meningkat dari target pusat, serta pencapaian tahun ini adalah pencapaian tertinggi Kalbar, " ujar Sri Jumiadatin kepada Tribun Pontianak, Rabu (9/1/2013).
Investasi di Kalbar mencapai Rp 9,6 triliun
PONTIANAK. Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Kalimantan Barat (Kalbar) mencatat kenaikan investasi selama tahun 2012. Nilai investasi itu lebih tinggi Rp 2,923 triliun dari target yang diberikan pemerintah pusat sebesar Rp 6,68 triliun.. Kepala BPMD Kalbar, Sri Jumiadatin mengatakan, realisasi investasi tersebut berasal dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) maupun penanaman modal asing (PMA). Dengan demikian, investasi Kalbar melebihi target pemerintah pusat. "Artinya ada lebih sekitar Rp 3 triliun dari patokan pusat yang harus direalisasi. Hal ini membuktikan investasi Kalbar sangat bagus karena meningkat dari target pusat, serta pencapaian tahun ini adalah pencapaian tertinggi Kalbar, " ujar Sri Jumiadatin kepada Tribun Pontianak, Rabu (9/1/2013).