KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan, investasi energi terbarukan baru mencapai US$ 1,5 miliar atau tidak mencapai target 2023 yang senilai US$ 1,8 miliar. Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa menduga ada permasalahan struktural yang menyebabkan target investasi energi terbarukan tidak pernah tercapai selama era pemerintahan Presiden Jokowi. “Sementara di dunia, investasi energi terbarukan terus meningkat bahkan melampaui investasi energi fosil dalam lima tahun terakhir,” ujarnya Senin (15/1).
Investasi EBT pada 2023 Tak Capai Target, IESR Soroti Perbaikan Iklim Investasi
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan, investasi energi terbarukan baru mencapai US$ 1,5 miliar atau tidak mencapai target 2023 yang senilai US$ 1,8 miliar. Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa menduga ada permasalahan struktural yang menyebabkan target investasi energi terbarukan tidak pernah tercapai selama era pemerintahan Presiden Jokowi. “Sementara di dunia, investasi energi terbarukan terus meningkat bahkan melampaui investasi energi fosil dalam lima tahun terakhir,” ujarnya Senin (15/1).