KONTAN.CO.ID - Pada tahun 2019 mendatang, produksi minyak bumi PT Exxon Mobil Indonesia bakal bertambah. Pasalnya, Exxon Mobil Cepu Limited (EMCL) akan mulai proses eksploitasi Lapangan Kedung Keris di Blok Cepu, Jawa Timur. Erwin Maryoto, Vice President Public & Government Affair PT Exxon Mobil Indonesia menargetkan satu sumur yang akan dioperasikan dari lapangan minyak baru ini akan diperoleh 10.000 barel per hari (bph). "Cadangan minyak di sana sekitar 20 juta barel," ujarnya, Jumat (18/8). Erwin bilang, untuk mengoperasikan Lapangan Kedung Keris ini, perusahaannya menyiapkan investasi US$ 100 juta. Nantinya, Exxon tak akan membangun Pusat Pengolahan Minyak atau Central Processing FAcility (CPF) di Kedung Keris dan memilih untuk memanfaatkan CPF yang sudah ada di Lapangan Banyu Urip di Blok Cepu.
Investasi Exxon untuk Kedung Keris US$ 100 juta
KONTAN.CO.ID - Pada tahun 2019 mendatang, produksi minyak bumi PT Exxon Mobil Indonesia bakal bertambah. Pasalnya, Exxon Mobil Cepu Limited (EMCL) akan mulai proses eksploitasi Lapangan Kedung Keris di Blok Cepu, Jawa Timur. Erwin Maryoto, Vice President Public & Government Affair PT Exxon Mobil Indonesia menargetkan satu sumur yang akan dioperasikan dari lapangan minyak baru ini akan diperoleh 10.000 barel per hari (bph). "Cadangan minyak di sana sekitar 20 juta barel," ujarnya, Jumat (18/8). Erwin bilang, untuk mengoperasikan Lapangan Kedung Keris ini, perusahaannya menyiapkan investasi US$ 100 juta. Nantinya, Exxon tak akan membangun Pusat Pengolahan Minyak atau Central Processing FAcility (CPF) di Kedung Keris dan memilih untuk memanfaatkan CPF yang sudah ada di Lapangan Banyu Urip di Blok Cepu.