Investasi lebih murah, HERO bakal sulap Giant jadi Ikea lagi



KONTAN.CO.ID - SENTUL, BOGOR. PT Hero Supermarket Tbk (HERO) meresmikan operasional gerai Ikea Sentul City, Kamis (28/11). Gerai tersebut sebelumnya merupakan gerai Giant, alasannya manajemen ingin mendekat kepada pelanggan dan tentunya transformasi gerai menyedot investasi lebih murah.

Patrik Lindvall, Presiden Direktur HERO menyebut proyek Ikea Sentul City merupakan proyek pertama konversi gerai Giant ke Ikea. Sebagai pilot project, pihaknya masih ingin memperlajari terlebih dahulu mengenai dampak konversi dan transformasi tersebut.

Baca Juga: HERO: Ikea Jakarta Garden Citydan Bandung beroperasi kuartal IV 2020


"Ini adalah konversi dari gerai Giant ke Ikea jadi investasinya tidak sama dengan green field project. Kami juga tidak perlu membangun gedung jadi konstruksinya sudah ada sehingga investasinya lebih rendah," ujarnya di Sentul, Bogor pada Kamis (28/11).

Sebagai contoh untuk membangun gerai Ikea di Kota Baru Parahyangan Bandung pihaknya perlu menggelontorkan dana Rp 1 triliun. Sedangkan untuk Ikea Sentul City ditinya menyebut investasinya jauh lebih rendah dari itu, sayang dirinya tak merinci nilainya.

Selain itu, transformasi gerai juga membuat waktu pembangunannya lebih cepat ketimbang harus membangun dari nol. Pasalnya, selain sisi kontruksi konversi gerai juga akan menggunakan karyawan-karyawan yang sebelumnya merupakan karyawan Giant.

Baca Juga: Hero Supermarket buka gerai Ikea yang kedua di Sentul City

Sejauh ini dirinya belum akan melakukan konversi gerai Giant menjadi Ikea karena masih fokus pada penyelesaian Ikea Jakarta Garden City dan Ikea Kota Baru Parahyangan. Asal tahu saja, sampai dengan Mei 2019, HERO tercatat mengoperasikan 125 gerai Giant di beberapa kota.

"Saat ini kami tidak ada rencana lagi mengubah Giant menjadi Ikea. Apa yang kami lakukan ini adalah proyek pertama dan ini pilot project jadi kami ingin belajar dari ini. Bagaimana nanti itu berjalan dan juga kami fokus pada pembangunan Ikea JGC dan KBP Bandung," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto