KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyatakan lonjakan minat masyarakat terhadap investasi. Hal ini tercermin dari dana kelolaan perseroan yang tumbuh di 2022. EVP Wealth Management BCA Ugahary Yovvy Chandra menjelaskan bahwa layanan investasi terus berinovasi menghadapi kebutuhan nasabah yang terus meningkat. "Sekarang total dana kelolaan investasi BCA sudah melebihi Rp 130 triliun. Hal ini menunjukkan kepercayaan nasabah terhadap BCA. Memperhatikan peningkatan kebutuhan investasi nasabah, kami terus melakukan inovasi untuk mempermudah nasabah dalam berinvestasi di platform kami," ujarnya dalam rilis resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (2/3). Yovvy mengatakan, iklim investasi di Indonesia secara mengejutkan memperoleh imbas positif selama pandemi mendera seluruh dunia. Menurutnya, jumlah investor di pasar modal Indonesia tumbuh lebih dari 300% selama periode 2020 sampai 2022.
Investasi Melejit, Dana Kelolaan BCA Tumbuh 58% pada Tahun 2022
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyatakan lonjakan minat masyarakat terhadap investasi. Hal ini tercermin dari dana kelolaan perseroan yang tumbuh di 2022. EVP Wealth Management BCA Ugahary Yovvy Chandra menjelaskan bahwa layanan investasi terus berinovasi menghadapi kebutuhan nasabah yang terus meningkat. "Sekarang total dana kelolaan investasi BCA sudah melebihi Rp 130 triliun. Hal ini menunjukkan kepercayaan nasabah terhadap BCA. Memperhatikan peningkatan kebutuhan investasi nasabah, kami terus melakukan inovasi untuk mempermudah nasabah dalam berinvestasi di platform kami," ujarnya dalam rilis resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (2/3). Yovvy mengatakan, iklim investasi di Indonesia secara mengejutkan memperoleh imbas positif selama pandemi mendera seluruh dunia. Menurutnya, jumlah investor di pasar modal Indonesia tumbuh lebih dari 300% selama periode 2020 sampai 2022.