Investor Antusias, Penjualan SR018 Mencapai Rp 8,2 triliun di Hari Ke-11

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investor antusias terhadap penawaran sukuk ritel (sukri) seri SR018. Penjualan dari kedua seri SR018 tercatat sekitar Rp 8,2 triliun.

Mengutip laman Investree per Senin (13/3) pukul 18.30 WIB, SR018 tenor 3 tahun (SR018-T3) telah terjual sekitar Rp 6,34 triliun atau setara 42.26% dari kuota yang disediakan sebesar Rp 15 triliun. Sedangkan, SR018 tenor 5 tahun (SR018-T5) telah terjual sekitar Rp 1,80 triliun atau sekitar 36% dari kuota yang disediakan sebesar Rp 5 triliun.

Untuk diketahui, penawaran SR018 telah dimulai pada 3 Maret 2023 sampai penutupan di tanggal 29 Maret 2023. Dengan demikian, masa penawaran SR018 menyisakan 16 hari lagi. SR018-T3 memiliki tanggal jatuh tempo pada 10 Maret 2026. Sementara SR018-T5 tanggal jatuh temponya pada 10 Maret 2028.

Direktur Retail Mandiri Sekuritas Theodora Manik mengungkapkan bahwa masyarakat cukup antusias dengan penawaran SR018. Minat yang ditunjukkan pada SR018 hampir sama dengan penawaran Surat Berharga Negara (SBN) Ritel sebelumnya seperti ORI22 dan SR017.

Bahkan, penjualan SR018 lebih tinggi dibandingkan dengan penjualan ORI022 dalam periode yang sama. Penawaran SR018 via Mandiri Sekuritas telah terjual lebih dari Rp 15 miliar dalam delapan hari pertama.

Theodora bilang, sejauh ini lebih banyak nasabah yang memilih SR018 tenor 3 tahun atau setara 70% dibandingkan dengan SR018 tenor 5 tahun. Hal itu karena mayoritas investor tampaknya fokus ke likuiditas, jadi lebih menyukai instrumen jangka pendek.

“Imbal hasil yang cukup tinggi juga membuat penawaran SR018 ini menarik,” kata Theodora kepada Kontan.co.id, Senin (13/3).

Sekadar mengingatkan, besaran kupon untuk SR018 tenor 3 tahun dan tenor 5 tahun, masing-masing sebesar 6,25% dan 6,4% per tahun. SR018 lebih tinggi 27% dibandingkan dengan ORI022 pada periode yang sama.

Co-Founder & CEO Modalku Reynold Wijaya menambahkan bahwa SR018 memiliki daya tarik yang tinggi karena investor dapat memilih dua opsi tenor yang ditawarkan, yakni tenor 3 tahun (SR018-T3) dan tenor 5 tahun (SR018-T5). Dengan demikian, investor dapat memilih sesuai dengan jangka waktu investasinya.

Namun, Reynold menilai faktor utama yang menjadikan produk SR018 menarik adalah sifatnya yang tradable. Produk SR018 ini dapat diperjualbelikan kembali oleh investor di pasar sekunder.

“Selain itu, produk SR018 terbilang aman karena dijamin oleh negara dan cukup menguntungkan dengan imbal hasil yang ditawarkan di atas 6%,” katanya saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (13/3).

Hanya saja, saat ini Modalku sebagai salah satu Mitra Distribusi (Midis) SR018 belum bisa menginformasikan terkait realisasi data penjualan SR018 karena masa penawaran produk tersebut masih berjalan. Tetapi, Reynold mengungkapkan bahwa tenor 3 tahun lebih banyak diminati ketimbang SR018 tenor 5 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News