JAKARTA. Jumlah asuransi patungan dengan pemodal asing (joint venture) akan bertambah. Insurance Australia Group (IAG) sudah terang-terangan menyatakan minatnya mengakuisisi perusahaan asuransi di Indonesia. Hanya, belum jelas perusahaan yang menjadi target akuisisi itu. Kabarnya, rencana IAG masuk Indonesia bertujuan mengerek kontribusi premi di kawasan Asia agar mencapai double digit. Saat ini IAG sudah memiliki anak usaha asuransi kendaraan bermotor dan properti di Thailand, Malaysia, India, China, dan Vietnam. Nilai investasi di Asia mencapai A$ 720 juta. Manajemen IAG menargetkan pasar Asia berkontribusi 10% dari target premi pada tahun 2016, lalu sebesar 15% di tahun berikutnya, dan mencapai nilai A$ 424 juta pada 2020. Nah, mereka berharap pasar Indonesia bisa berkontribusi signifikan untuk mencapai target itu. Apalagi, potensi bisnis asuransi di tanah air masih besar dan memberikan peluang pemain baru.
Investor Australia incar asuransi umum
JAKARTA. Jumlah asuransi patungan dengan pemodal asing (joint venture) akan bertambah. Insurance Australia Group (IAG) sudah terang-terangan menyatakan minatnya mengakuisisi perusahaan asuransi di Indonesia. Hanya, belum jelas perusahaan yang menjadi target akuisisi itu. Kabarnya, rencana IAG masuk Indonesia bertujuan mengerek kontribusi premi di kawasan Asia agar mencapai double digit. Saat ini IAG sudah memiliki anak usaha asuransi kendaraan bermotor dan properti di Thailand, Malaysia, India, China, dan Vietnam. Nilai investasi di Asia mencapai A$ 720 juta. Manajemen IAG menargetkan pasar Asia berkontribusi 10% dari target premi pada tahun 2016, lalu sebesar 15% di tahun berikutnya, dan mencapai nilai A$ 424 juta pada 2020. Nah, mereka berharap pasar Indonesia bisa berkontribusi signifikan untuk mencapai target itu. Apalagi, potensi bisnis asuransi di tanah air masih besar dan memberikan peluang pemain baru.