Investor baru di bursa saham naik 40,99%



KONTAN.CO.ID - BANDUNG. Melalui kampanye "Yuk Nabung Saham", investor baru di pasar modal tumbuh 40,99% dalam dua tahun terakhir. Sejak meluncur Desember 2015, kampanye "Yuk Nabung Saham" Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai gencar dipromosikan melalui media above the lines maupun below the lines.

Media above the lines misalnya placement iklan di radio, sinema, televisi, billboard, hingga commuter line. Sementara kampanye lewat media below the lines melalui kegiatan gathering komunitas pasar modal, kegiatan expo seperti Indonesia Investment Festival (Investival) 2017, atau bahkan konser musik di mana Kontan selaku media partnernya.

Menurut Direktur Pengembangan BEI Nicky Hogan, bulan Desember 2015 jumlah investor di pasar modal masih 434.107 orang. "Per Oktober 2017, jumlahnya meningkat menjadi 612.043 investor," ujarnya di acara Investival sekaligus peluncuran komik edukasi "Yuk Nabung Saham", di Paskal Shopping Mall, Bandung, Jawa Barat, Minggu (12/11). Komik Yuk Nabung Saham diterbitkan Kontan Publishing dan dipublikasikan di Harian Kontan setiap Senin, Rabu, dan Jumat.


Di samping jumlah investor saham, indikator pencapaian kampanye Yuk Nabung Saham adalah penambahan kantor perwakilan BEI, dari 19 kantor perwakilan menjadi 27 Kantor Perwakilan BEI dan 6 Pusat Informasi Go Publik. Demikian juga penambahan Galeri Investasi BEI di universitas-universitas maupun sekolah tinggi, yang bertambah dari 155 Galeri Investasi BEI di bulan Desember 2015 menjadi 315 Galeri Investasi BEI.

Komunitas investor pun bertambah. Akhir 2015 lalu, masih terdapat 122 komunitas investor pasar modal. Setelah kampanye "Yuk Nabung Saham", jumlahnya menjadi 368 komunitas investor dan kelompok studi pasar modal di berbagai daerah di Indonesia. Dengan kampanye ini, Nicky berharap tingkat pemahaman masyarakat terhadap investasi di pasar modal khususnya saham meningkat.

Selain itu, Nicky juga ingin agar paradigma masyarakat bahwa saham itu rumit dapat berubah seiring meningkatnya awareness masyarakat terhadap invstasi saham. Pun kampanye Yuk Nabung Saham bisa lebih mendekatkan masyarakat umum pada inevstasi saham. Tujuan lainnya, meningkatkan literasi pasar modal khususnya pasar modal di Indonesia serta mengerek jumlah investor pasar modal Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie