KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (28/12) kembali menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa. Indeks ditutup naik 0,59% atau 36,88 poin ke level 6.312,04. Secara year to date (ytd) IHSG telah mencatat kenaikan sebesar 19,21%. Patut diperhatikan, meski indeks menembus rekor baru, masih tercatat net sell asing sebesar Rp 579,11 miliar. Secara ytd, net sell asing mencapai Rp 40,87 triliun. Analis Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar melihat, pergerakan indeks hari ini lebih didominasi oleh investor domestik. Pencatatan net sell asing menurut William salah satunya didorong oleh penyematan peringkat utang Indonesia dari BBB- menjadi BBB oleh Fitch Ratings di minggu lalu. Hal ini memicu asing keluar dari bursa saham dan beralih ke surat utang negara. Selain itu, William juga melihat adanya pengaruh credit default swap atau tingkat risiko berinvestasi Indonesia yang juga turun.
Investor domestik menyetir IHSG ke level tertinggi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (28/12) kembali menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa. Indeks ditutup naik 0,59% atau 36,88 poin ke level 6.312,04. Secara year to date (ytd) IHSG telah mencatat kenaikan sebesar 19,21%. Patut diperhatikan, meski indeks menembus rekor baru, masih tercatat net sell asing sebesar Rp 579,11 miliar. Secara ytd, net sell asing mencapai Rp 40,87 triliun. Analis Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar melihat, pergerakan indeks hari ini lebih didominasi oleh investor domestik. Pencatatan net sell asing menurut William salah satunya didorong oleh penyematan peringkat utang Indonesia dari BBB- menjadi BBB oleh Fitch Ratings di minggu lalu. Hal ini memicu asing keluar dari bursa saham dan beralih ke surat utang negara. Selain itu, William juga melihat adanya pengaruh credit default swap atau tingkat risiko berinvestasi Indonesia yang juga turun.