KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Frekuensi penggunaan kata-kata "bear market" dan recession" semakin meningkat ketika investor mencoba menilai seberapa parah wabah virus corona baru akan merusak pertumbuhan ekonomi global dan sejauh ini wabah tersebut bisa lebih jauh membebani harga saham. Mengutip Reuters, Senin (9/3), wabah corona dengan cepat memicu ayunan keras di pasar global seluruh dunia. Banyak investor mengatakan bahwa ada sedikit kejelasan mengenai dampak virus corona dan seberapa efektif langkah pemerintah memeranginya. Baca Juga: Virus corona memaksa orang AS menghindari keramaian dan batalkan wisata kapal pesiar
Investor global semakin khawatir terjadi resesi ketika wabah corona menyebar di AS
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Frekuensi penggunaan kata-kata "bear market" dan recession" semakin meningkat ketika investor mencoba menilai seberapa parah wabah virus corona baru akan merusak pertumbuhan ekonomi global dan sejauh ini wabah tersebut bisa lebih jauh membebani harga saham. Mengutip Reuters, Senin (9/3), wabah corona dengan cepat memicu ayunan keras di pasar global seluruh dunia. Banyak investor mengatakan bahwa ada sedikit kejelasan mengenai dampak virus corona dan seberapa efektif langkah pemerintah memeranginya. Baca Juga: Virus corona memaksa orang AS menghindari keramaian dan batalkan wisata kapal pesiar