KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investor lokal mendominasi transaksi di bursa saham Indonesia sepanjang semester-I 2022. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan kontribusi lokal hampir menyentuh 70% atau berada di posisi 69,1% per Juli 2021. 

Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia Jeffrey Hendrik menuturkan dari nilai transaksi di pasar saham, investor dalam negeri mendominasi dibandingkan investor asing. 

"Selama periode Januari sampai Juli 2022, investor lokal memberikan kontribusi sebesar 69,1% dari nilai transaksi di BEI. Sedangkan kontribusi dari investor asing sebesar 30,9%," tutur Jeffery, Jumat (26/8). 

Baca Juga: IHSG Turun 0,54% ke 7.135,25 di Perdagangan Terakhir Pekan Ini, Jumat (26/8)

Jeffery bilang untuk tetap dan mendorong keyakinan investor, BEI berupaya untuk menjaga integritas pasar, perlindungan investor. Tak hanya itu, BEI juga berupaya menjaga pasar yang teratur, wajar serta efisien. 

Adapun sejak awal tahun hingga saat ini, nilai transaksi investor domestik mencapai 68% atau setara dengan Rp 1.611,8 triliun. Sementara nilai asing mencapai Rp 766,1 triliun atau berkontribusi sebesar 32%. 

Dominasi investor lokal juga seiringan dengan pertumbuhan investor baru. Dalam catatan BEI, sampai dengan 25 Agustus 2022 sudah ada tambahan 1.996.256 investor baru atau bertumbuh 26,7%. 

BEI memasang target pertumbuhan investor bisa mencapai 30%. Dengan pertumbuhan investor yang sudah ada, BEI sangat optimistis target itu akan tercapai. 

"Target pertumbuhan investor BEI tahun ini adalah 30% sehingga kami sangat optimistis target tersebut akan dapat tercapai," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi