JAKARTA. Pemilihan presiden usai digelar. Hasil hitung cepat (quick count) beberapa lembaga survei bermunculan. Tapi, hasilnya tak seragam. Saling klaim terjadi di dua kubu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Dari 12 lembaga survei, empat lembaga survei menunjukkan, pasangan Prabowo-Hatta unggul dalam hitung cepat. Sedangkan delapan lembaga survei lain memenangkan Jokowi-JK dalam hitung cepat. Survei yang digelar Kompas misalnya, dari 100% sampel suara, pasangan nomor 1 mendapat suara 47,66% dan pasangan nomor 2 menang dengan suara 52,34%. Para analis kompak mengatakan, pergerakan IHSG pasca hasil quick count akan diwarnai aksi jual. Reza Nugraha, analis MNC Securities mengatakan, investor akan jauh lebih berhati-hati dalam bertransaksi karena perbedaan hasil survei tersebut.
Investor menanti hasil perhitungan suara final
JAKARTA. Pemilihan presiden usai digelar. Hasil hitung cepat (quick count) beberapa lembaga survei bermunculan. Tapi, hasilnya tak seragam. Saling klaim terjadi di dua kubu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Dari 12 lembaga survei, empat lembaga survei menunjukkan, pasangan Prabowo-Hatta unggul dalam hitung cepat. Sedangkan delapan lembaga survei lain memenangkan Jokowi-JK dalam hitung cepat. Survei yang digelar Kompas misalnya, dari 100% sampel suara, pasangan nomor 1 mendapat suara 47,66% dan pasangan nomor 2 menang dengan suara 52,34%. Para analis kompak mengatakan, pergerakan IHSG pasca hasil quick count akan diwarnai aksi jual. Reza Nugraha, analis MNC Securities mengatakan, investor akan jauh lebih berhati-hati dalam bertransaksi karena perbedaan hasil survei tersebut.