KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Bursa Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan awal Senin (10/15) bersamaan dengan depresiasi dollar. Ketegangan politik dan perdagangan, mendorong investor mengamankan asetnya ke emas dan obligasi. Indeks S&P melorot 0,5% pada perdagangan pukul 10 pagi waktu setempat, setelah pada Hari Minggu kemarin, Presiden Donald Trump mengancam memberlakukan ronde baru tarif dagang terhadap produk impor China. Setelah memberlakukan tarif baru US$ 250 miliar yang tinggi pada produk impor dari Tiongkok, Trump sebelumnya mengatakan, masih memiliki daftar produk China bernilai US$ 267 miliar yang bisa disasar. Bursa di Asia dan Eropa yang sudah berjalan lebih dulu hari ini juga melorot setelah International Monetary Fund (IMF) dalam pertemuan tahunan mengingatkan kerapuhan ekonomi saat ini.
Investor menarik diri sejenak dari Bursa Amerika Serikat
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Bursa Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan awal Senin (10/15) bersamaan dengan depresiasi dollar. Ketegangan politik dan perdagangan, mendorong investor mengamankan asetnya ke emas dan obligasi. Indeks S&P melorot 0,5% pada perdagangan pukul 10 pagi waktu setempat, setelah pada Hari Minggu kemarin, Presiden Donald Trump mengancam memberlakukan ronde baru tarif dagang terhadap produk impor China. Setelah memberlakukan tarif baru US$ 250 miliar yang tinggi pada produk impor dari Tiongkok, Trump sebelumnya mengatakan, masih memiliki daftar produk China bernilai US$ 267 miliar yang bisa disasar. Bursa di Asia dan Eropa yang sudah berjalan lebih dulu hari ini juga melorot setelah International Monetary Fund (IMF) dalam pertemuan tahunan mengingatkan kerapuhan ekonomi saat ini.