JAKARTA. PT Pertamina menargetkan pengembangan Kilang Dumai, Cilacap, Balongan, dan Kilang Balikpapan dalam proyek modernisasi atau refinery development masterplan program (RDMP) serta satu pembangunan kilang baru di Tuban bersama Rosneft. Targetnya, proyek modernisasi Kilang Balikpapan dan Kilang Cilacap selesai pada tahun 2022. Sementara proyek serupa di Kilang Dumai, Balongan, dan Tuban harus selesai setahun setelahnya. Kilang Bontang yang awalnya diserahkan ke badan usaha kini dipasrahkan ke Pertamina. Direktur Pengolahan Pertamina Rachmad Hardadi menyebutkan jika Kilang Bontang diberikan penugasan kepada Pertamina, pembangunan kilang bisa selesai pada tahun 2023. Rachmad menyebutkan, pembangunan kilang bisa dipercepat hingga empat tahun.
Investor modernisasi kilang Pertamina belum jelas
JAKARTA. PT Pertamina menargetkan pengembangan Kilang Dumai, Cilacap, Balongan, dan Kilang Balikpapan dalam proyek modernisasi atau refinery development masterplan program (RDMP) serta satu pembangunan kilang baru di Tuban bersama Rosneft. Targetnya, proyek modernisasi Kilang Balikpapan dan Kilang Cilacap selesai pada tahun 2022. Sementara proyek serupa di Kilang Dumai, Balongan, dan Tuban harus selesai setahun setelahnya. Kilang Bontang yang awalnya diserahkan ke badan usaha kini dipasrahkan ke Pertamina. Direktur Pengolahan Pertamina Rachmad Hardadi menyebutkan jika Kilang Bontang diberikan penugasan kepada Pertamina, pembangunan kilang bisa selesai pada tahun 2023. Rachmad menyebutkan, pembangunan kilang bisa dipercepat hingga empat tahun.