JAKARTA. Dollar Amerika Serikat (AS) kewalahan menghadapi tekanan sejumlah mata uang kuat dunia. Mengutip CNBC, di Senin (31/7) dollar berkutat di kisaran level terendah selama 2,5 tahun terakhir terhadap euro. Tekanan pada dollar AS dipicu ketidakpastian politik AS dan data ekonomi yang membuat nyali investor ciut. Investor meramal, data ekonomi buruk bakal menutup peluang bagi Bank Sentral AS (The Fed) mengerek lagi suku bunga acuan The Fed. Catatan saja, ekonomi AS tumbuh 2,6% di kuartal II. Ini sesuai ekspektasi analis yang dihimpun Reuters. Tapi, pertumbuhan ekonomi di kuartal I direvisi menjadi hanya tumbuh 1,2%.
Investor ragu, dollar AS kewalahan
JAKARTA. Dollar Amerika Serikat (AS) kewalahan menghadapi tekanan sejumlah mata uang kuat dunia. Mengutip CNBC, di Senin (31/7) dollar berkutat di kisaran level terendah selama 2,5 tahun terakhir terhadap euro. Tekanan pada dollar AS dipicu ketidakpastian politik AS dan data ekonomi yang membuat nyali investor ciut. Investor meramal, data ekonomi buruk bakal menutup peluang bagi Bank Sentral AS (The Fed) mengerek lagi suku bunga acuan The Fed. Catatan saja, ekonomi AS tumbuh 2,6% di kuartal II. Ini sesuai ekspektasi analis yang dihimpun Reuters. Tapi, pertumbuhan ekonomi di kuartal I direvisi menjadi hanya tumbuh 1,2%.