Investor Singapura Tertarik dan Mengamati Jalannya Pilpres di Indonesia



KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Ekonom Senior Bank DBS Radhika Rao mengatakan para investor Singapura tengah melirik jalannya pesta demokrasi di Indonesia. Maklum, Singapura merupakan negara paling tinggi yang melakukan investasi ke Indonesia.

“Mayoritas investor di Singapura sangat tertarik untuk tahu capres sedang membicarakan apa. Kandidat mana yang mendukung pertumbuhan ekonomi. Sebab pilpres 2024 akan membawa perubahan kepemimpinan yang sepanjang satu dekade dipimpin oleh Jokowi,” tutur Radhika dalam media briefing, Rabu (7/2).

Selain itu, investor juga cenderung mengamati kandidat mana yang lebih banyak ingin mengeluarkan uang untuk kampanye, dan kabinet mana yang ingin melakukan perubahan .


Baca Juga: Menteri Bahlil Optimistis Target Investasi Rp 1.650 Triliun Bisa Tercapai

Meski begitu, Radhika menyampaikan investor asal Singapura umumnya akan mengamati hasil pilpres, tapi tidak berekspektasi akan ada perubahan besar. Menurutnya investor ingin melihat bagaimana capres melakukan konsolidasi fiskal, kebijakan hilirisasi, hingga kebijakan mobil listrik.  

“Kemudian apakah akan fokus membuka investasi, membangun mobil listrik, dan sebagainya,” tambahnya.

Lebih lanjut, Radhika mengatakan Indonesia merupakan salah satu negara yang memberi bunga dan dividen tinggi kepada para investor. Dalam hal ini, banyak investor pasif asal Singapura yang membeli obligasi dari Indonesia.

Baca Juga: Gagal Bayar Berujung Gugatan ke Investree

"Kepentingan ada di sana karena posisi Indonesia adalah salah satu negara yang memberi high yielders di ekosistem ini. Tidak banyak negara yang membeli return obligasi yang bagus. Jadi Indonesia betul-betul menonjol,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli