KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan, realisasi penanaman modal asing (PMA) pada kuartal III-2023 mencapai Rp 196,2 triliun. Angka ini tumbuh 21,6% dari periode sama tahun lalu. Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan, realisasi PMA pada periode ini berkontribusi paling besar yakni sebesar 52,4% dari total realisasi investasi kuartal III-2023 yang mencapai Rp 374,4 triliun. Bahlil memerinci, realisasi investasi PMA paling besar berasal dari Singapura dengan investasi sebesar US$ 4,4 miliar, Tiongkok sebesar US$ 1,8 miliar, Hongkong sebesar US$ 1,7 miliar, Jepang sebesar US$ 1,3 miliar, dan Malaysia senilai US$ 0,9 miliar.
Investor Singapura Rajin Berinvestasi di Indonesia, Nilainya Capai US$ 4,4 Miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan, realisasi penanaman modal asing (PMA) pada kuartal III-2023 mencapai Rp 196,2 triliun. Angka ini tumbuh 21,6% dari periode sama tahun lalu. Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan, realisasi PMA pada periode ini berkontribusi paling besar yakni sebesar 52,4% dari total realisasi investasi kuartal III-2023 yang mencapai Rp 374,4 triliun. Bahlil memerinci, realisasi investasi PMA paling besar berasal dari Singapura dengan investasi sebesar US$ 4,4 miliar, Tiongkok sebesar US$ 1,8 miliar, Hongkong sebesar US$ 1,7 miliar, Jepang sebesar US$ 1,3 miliar, dan Malaysia senilai US$ 0,9 miliar.