JAKARTA. Nasib transaksi kontrak berjangka emas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) ternyata belum berubah. Hingga September lalu, transaksi kontrak logam mulia ini sama sekali tak diminati investor. Dalam siaran pers yang diterima KONTAN, hingga akhir bulan lalu, tak satu pun kontrak ini ditransaksikan di bursa komoditas tersebut. Ini berarti selama tujuh bulan, kontrak emas sama sekali tak diperdagangkan. Asal tahu saja, transaksi kontrak emas terakhir terjadi pada Februari 2008. Kala itu, para pialang BBJ memperdagangkan sekitar 40 lot kontrak emas. Jumlah ini merosot 58,3% dibandingkan Januari 2008 sebanyak 96 lot. Kendati demikian, kondisi sebaliknya justru terjadi pada transaksi Kontrak Indeks Emas (KIE) dan Olein. Dari bulan ke bulan, volume transaksi kedua kontrak ini terus merangkak naik. Untuk KIE, misalnya. Bulan lalu, volume transaksi kontrak ini mencapai 4.077 lot atau melonjak hampir 2,5 kali lipat dibandingkan Agustus lalu yang cuma 1.636 lot. Jumlah ini memang masih lebih kecil ketimbang Januari 2008 yang mencapai 5.330 lot. Kondisi serupa terjadi pada Olein. Bulan lalu, volume transaksi kontrak berjangka produk turunan minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) ini mencapai 106 lot. Jumlah ini melonjak lebih dari 1,5 kali lipat ketimbang Agustus 2008 yang mencapai 68 lot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Investor Tak Minati Kontrak Emas BBJ
Oleh: Ewo Raswa
Selasa, 14 Oktober 2008 16:55 WIB