KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kiwoom Sekuritas Indonesia melaporkan hingga September 2024, kinerja secara nilai transaksi turun 17,6%
year on year (YoY) atau mencapai Rp 15,95 triliun. Meski begitu, Direktur Utama Kiwoom Sekuritas Indonesia, Chang-kun Shin menyebutkan bahwa sampai dengan September 2024, jumlah investor ritel Kiwoom Sekuritas Indonesia masih bertambah sebanyak 18.870 secara
year to date (YTD). Adapun hingga akhir tahun ini, Kiwoom Sekuritas Indonesia menargetkan jumlah investor ritel bisa mencapai 20.000.
Baca Juga: Emiten EBT Siap Menadah Berkah dari Misi Swasembada Energi Presiden Prabowo Selain itu, Shin menyebutkan bahwa di kuartal kedua 2024, Kiwoom Sekuritas Indonesia mencatatkan kenaikan nilai transaksi sebesar 12,8% secara YoY, seiring dengan kenaikan jumlah investor ritel. Dia melihat bahwa aktivitas investor saat ini dipengaruhi volatilitas pasar yang meningkat karena faktor ketidakpastian ekonomi global dan kebijakan moneter dari bank sentral. Sehingga hal ini menyebabkan penurunan pada nilai transaksi perusahaan. "Meski demikian kami melihat investor institusi masih akan menjadi backbone di tengah fluktuasi pasar yang mempengaruhi investor ritel," imbuhnya.
Baca Juga: Kinerja Perusahaan Sekuritas di Indonesia Tumbuh pada September 2024, Ini Penyebabnya Lebih lanjut, Shin menyebutkan, berdasarkan data historikal, setiap kuartal IV menunjukkan terjadinya kenaikan nilai transaksi dari investor, seperti di tahun 2023 yang tumbuh sebesar 5,7% secara QoQ dan tahun 2022 tumbuh 88% QoQ. Untuk itu, ia berpandangan positif terkait pertumbuhan di kuartal IV 2024. "Kami juga berpandangan beberapa sentimen pendorong kenaikan transaksi di kuartal IV, di antaranya yaitu adanya rebalancing paska rilis kinerja kuartal III-2024, dari beberapa investor institusi dan juga investor ritel, lalu pelonggaran kebijakan moneter yang mendongkrak likuiditas pasar, dan penambahan aktif investor," ungkapnya.
Baca Juga: Daftar Emiten yang Bakal Terdampak Positif Jika Indonesia Swasembada Pangan Shin menyebutkan sejumlah strategi yang dilakukan Kiwoom Sekuritas Indonesia untuk kuartal IV 2024, di antaranya yaitu, masih akan berfokus pada peningkatan nilai transaksi dan
retention rate,seperti melalui pemberian promo untuk transaksi margin kepada investor lama dan baru serta promo fee transaksi nasabah baru sebesar 0,09%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli