KONTAN.CO.ID - Investree melanjutkan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui aksi kemanusiaan dan filantropi di bawah bendera program CSR TreeCare. Pada 1 Juli lalu, pionir fintech lending Investree menghadirkan Akademi UMKM Vol. 01 yang merupakan pelatihan bisnis komprehensif untuk mengembangkan pengetahuan serta keahlian kewirausahaan pelaku UMKM di pelosok Indonesia. Bekerja sama dengan Rumah Zakat dan Femalepreneur Indonesia, Investree sukses mengadakan pelatihan bisnis Akademi UMKM Vol. 01 kepada para pelaku UMKM Badan Usaha Milik Masyarakat (BUMMAS) Parkit Farm binaan Rumah Zakat di Desa Sukajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi. Pelatihan ini diikuti oleh 25 warga desa yang berprofesi sebagai pengusaha rumahan dari berbagai latar belakang dan mendapatkan antusiasme luar biasa. Dalam mengimplementasikan kegiatan Akademi UMKM, Investree berkolaborasi dengan Rumah Zakat dan Femalepreneur Indonesia. Keduanya memiliki fungsi signifikan dalam mendukung Investree menyajikan materi kewirausahaan meliputi pengelolaan keuangan, digitalisasi, dan pemasaran modern kepada pelaku UMKM. Femalepreneur Indonesia berperan sebagai penyedia materi atau silabus tentang mindset kewirausahaan, pemasaran digital, dan membangun merek/branding.
Sedangkan Rumah Zakat berperan menyediakan ekosistem UMKM yang mereka bina berupa BUMMAS di beberapa wilayah/daerah dalam rangka mendorong digitalisasi bisnis para pelaku usahanya. Kelas UMKM Vol. 01 diadakan selama 1 (satu) hari penuh secara intensif dan bersambung ke pembinaan melalui grup WhatsApp selama 1-2 minggu. Co-Founder & CEO Investree, Adrian Gunadi, mengatakan, “Akademi UMKM adalah perwujudan salah satu pilar CSR TreeCare Investree yaitu pendidikan. Kami percaya, bisnis yang tangguh adalah bisnis yang kuat dari sisi permodalan dan strateginya. Untuk membuka potensi yang dimiliki oleh pelaku UMKM, mereka harus dibekali pengetahuan cukup. Itulah kenapa kami berupaya untuk selalu konsisten memberikan literasi dan pelatihan digitalisasi bisnis kepada pelaku UMKM melalui Akademi UMKM. Apalagi para pengusaha dalam ekosistem BUMMAS dibina dalam fokus pemberdayaan berbeda-beda, seperti memelihara hingga menjual produk agrikultur modern/hidroponik, peternakan unggas dan ayam, dan kebutuhan rumah tangga. Usaha-usaha tersebut meski sederhana namun dampaknya besar bagi pemulihan ekonomi nasional. Harapannya, melalui kegiatan yang Investree inisiasi bekerja sama dengan Rumah Zakat dan Femalepreneur Indonesia, semakin banyak pelaku UMKM yang terdorong untuk berinovasi. Menjadikan bisnis mereka tumbuh berkelanjutan.” Perwakilan Rumah Zakat, Didi Sabir, dalam sambutannya juga menyampaikan harapan positif. “Semoga melalui pembekalan kewirausahaan bertajuk Akademi UMKM yang digagas oleh Investree, masyarakat binaan Rumah Zakat yang mayoritas merupakan ibu-ibu rumah tangga dapat bertambah pemahaman dan keahliannya. Tak lupa menjadi ibu hebat dalam mengelola keuangan keluarga. Intinya, kami dukung penuh program CSR semacam ini terutama kaitannya dengan digitalisasi bisnis UMKM serta pemberdayaan perempuan,” ujar Didi. Kegiatan Akademi UMKM Vol. 01 pada 1 Juli lalu diisi oleh pemateri CEO Femalepreneur Indonesia, Emmy Surya, dan Owner Risyah Official, Aisyah Pratiwi. Melalui 3 (tiga) subtopik yang telah disebutkan sebelumnya, keduanya berfokus pada penanaman mindset kewirausahaan dan pentingnya mengoptimalkan layanan digital untuk memasarkan produk/jasa pada masa sekarang. Pilar pendidikan yang merupakan pilar pertama dari program TreeCare Investree akan dijalankan melalui kegiatan edukasi kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Selain melalui Akademi UMKM yang memiliki target khalayak pelaku UMKM di banyak daerah, Investree juga menginisiasi Investree Gives Back Day berupa penyediaan serta pelatihan komputer oleh karyawan-karyawan terpilih Investree kepada target khalayak anak-anak dari pelaku UMKM di daerah sasaran tertentu. Akademi UMKM akan diadakan secara berkelanjutan dan tetap berkolaborasi dengan Rumah Zakat dan Femalepreneur Indonesia, hadir pada Agustus bersama BUMMAS Barokah Rancage Cihampelas di Desa Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat, dan pada Oktober bersama BUMMAS Keluarga Sejahtera di Desa Buaran Indah, Kota Tangerang. Memperkuat upaya literasi bisnis kepada pelaku UMKM di Tanah Air, selain melalui program CSR, Investree juga rutin berpartisipasi dalam gelaran regulator dan asosiasi. Yang akan datang, Investree hadir di Festival Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) pada 11-15 Juli 2022 di Bali International Convention Center. Dalam acara yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia dan Kementerian Keuangan Republik Indonesia sebagai bagian dari agenda sampingan G20 ini, Investree akan membuka booth yang dapat dikunjungi oleh masyarakat yang ingin tahu seputar Investree, perannya dalam memberdayakan UMKM, dan cara bergabung sebagai Borrower atau Lender. Terdapat promosi menarik bagi masyarakat yang mendaftar sebagai Borrower atau Lender langsung di booth melalui www.investree.id atau aplikasi mobile Investree for Lender.
Tentang Investree Investree adalah perusahaan fintech lending yang mendapatkan Izin Usaha Perusahaan Penyelenggara Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi dari Otoritas Jasa Keuangan. Misi kami adalah mengoptimalkan data dan teknologi untuk memberikan akses pembiayaan lebih mudah dan terjangkau bagi UKM selagi menghubungkan mereka dengan Lender yang ingin membantu dan memperoleh imbal hasil atraktif. Melalui kolaborasi dengan rekanan strategis dalam ekosistem digital dan keuangan serta inovasi produk dan layanan pembiayaan, Investree berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi bisnis digital bagi UKM. Investree berbasis di Indonesia dan telah berekspansi ke Thailand dan Filipina. Hingga Juni 2022, Investree berhasil membukukan catatan total fasilitas pinjaman Rp17.27 triliun dan nilai pinjaman tersalurkan Rp11,07 triliun dengan rata-rata tingkat imbal hasil 16,4% p.a. dan rata-rata TKB90: 97,61%. Investree juga dinobatkan sebagai “Best Fintech of the Year” oleh Majalah The Asset, “Best P2P Lending Platform for SMEs” oleh The Asian Banker, dan “The Expandable Company” oleh Mandiri Capital. Untuk layanan Investree Syariah, pada 2021 dinobatkan sebagai “Fintech Syariah Terbaik” oleh Republika. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti