KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investree akhirnya beroperasi resmi di Thailand setelah mengantongi izin usaha platform crowdfunding dari Komisi Sekuritas dan Bursa Thailand (SEC) per 23 Februari 2021. Mengantongi izin tersebut, Investree mengaku siap melayani pelaku UKM yang belum terjangkau akses pembiayaan dengan menghubungkan mereka dengan para investor melalui platform marketplace Investree Thailand. “Ini adalah langkah pertama bagi Investree untuk menyediakan solusi pembiayaan dan layanan yang inovatif bagi UKM Thailand yang kami harapkan mampu berkontribusi dalam pemulihan ekonomi negara di situasi penuh tantangan seperti ini,” kata Co-Founder Investree Thailand, Worakorn Sirijinda dalam keterangan resmi, Rabu (3/3).
Investree Thailand menyediakan dua produk pembiayaan yaitu Bullet Payment Security dan Installment Payment Security yang memiliki kesamaan dengan Invoice Financing dan Working Capital Term Loan (WCTL) yang ditawarkan di Indonesia dan Filipina. Baca Juga: Investree pasarkan sukuk ritel seri SR014 Untuk kedua produk itu, Investree menawarkan berbagai manfaat bagi UKM mulai dari suku bunga melalu skema penilaian kredit, pendanaan cepat, serta ketentuan dan biaya yang transparan. Saat ini, Investree Thailand telah bermitra dengan beberapa perusahaan seperti Pantavanij, platform e-procurement dan B2B marketplace terdepan di Thailand, 2C2P penyedia payment gateway terbesar di Thailand. Kemudian FlowAccount penyedia software solusi penagihan dan akuntansi online untuk bisnis kecil, wirausaha, dan pekerja lepas.