KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) / IPC mencatat arus (throughput) peti kemas periode Januari hingga Mei 2020 sebesar 2,8 juta TEUs. Meskipun angka ini turun 10,4 % jika dibandingkan periode yang sama tahun 2019, penurunan ini tidak setajam angka penurunan impor secara nasional. “IPC bersyukur karena dampak pandemi tidak menurunkan aktivitas dan produktivitas Pelabuhan sedalam beberapa sektor lainnya seperti oil & gas, transportasi dan pariwisata,” kata Direktur Utama IPC, Arif Suhartono, di siaran resmi yang diterima Kontan.co.id, Senin (22/6). Baca Juga: IPC percepat pergeseran bisnis kepelabuhanan ke arah digital di era normal baru
IPC meliihat peluang kenaikan pasar warehouse saat pandemi virus corona (Covid-19)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) / IPC mencatat arus (throughput) peti kemas periode Januari hingga Mei 2020 sebesar 2,8 juta TEUs. Meskipun angka ini turun 10,4 % jika dibandingkan periode yang sama tahun 2019, penurunan ini tidak setajam angka penurunan impor secara nasional. “IPC bersyukur karena dampak pandemi tidak menurunkan aktivitas dan produktivitas Pelabuhan sedalam beberapa sektor lainnya seperti oil & gas, transportasi dan pariwisata,” kata Direktur Utama IPC, Arif Suhartono, di siaran resmi yang diterima Kontan.co.id, Senin (22/6). Baca Juga: IPC percepat pergeseran bisnis kepelabuhanan ke arah digital di era normal baru