KONTAN.CO.ID - IPC Terminal Petikemas/IPC TPK dalam dua pekan menerima kunjungan dari Delegasi Kenya, Duta Besar Peru untuk Indonesia, European Parliament dan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Para delegasi diterima oleh Direksi Pelindo kemudian melihat langsung proses perencanaan dan pengendalian bongkar muat peti kemas di ruang Integrated Planning & Control Pelabuhan Tanjung Priok. Adapun kunjungan ini membawa misi melihat langsung infrastruktur pelabuhan, sistem terminal operasi yang melayani Ekspor dan Impor serta mendiskusikan pengelolaan objek vital negara (pelabuhan) yang ramah lingkungan. “Kami mendukung penuh holding Pelindo dalam memberikan gambaran pengelolaan operasi bongkar muat di pelabuhan. Indonesia merupakan negara kepulauan, pelabuhan menjadi sektor terpenting dalam proses keluar-masuk barang baik domestik maupun internasional.” Ucap Guna Mulyana, Direktur Utama IPC TPK.
Kunjungan ini menggambarkan adanya potensi pengembangan infrastruktur pelabuhan, peluang kerjasama melalui peningkatan volume ekspor dan impor Indonesia dari dan menuju berbagai negara juga pengelolaan pelabuhan yang mendukung inisiatif dekarbonisasi di sektor maritim di masa mendatang. Menurut Badan Pusat Statistik, pada Triwulan 1 tahun 2023 mencapai USD67,20 miliar atau naik 1,60% dibanding periode yang sama tahun 2022. Sedangkan nilai impor Indonesia mengalami penurunan 6,26% pada bulan Maret 2023 mencapai USD20,59 miliar dibanding bulan Maret 2022 atau meningkat 29,33% dibanding bulan Februari 2023.