JAKARTA. Perusahaan penyedia menara telekomunikasi, PT Bali Towerindo Sentra, bersiap menawarkan saham perdana sebanyak-banyaknya 88 juta saham atau sekitar 14,72% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh. Dari prospektus ringkas yang diterbitkan perseroan, saham baru itu memiliki nilai nominal Rp 100 per saham. Sebagai pemanis, Bali Towerindo juga menerbitkan waran sebanyak-banyaknya 176 juta waran seri I yang mewakili 34,52% dari jumlah modal disetor. Setiap pemegang satu saham baru akan mendapat dua waran Seri I tersebut. Rencananya perseroan akan menggunakan dana hasil Initial Public Offering (IPO) untuk belanja modal. Misalnya saja, untuk sewa lahan, biaya pembangunan menara, dan jaringan transmisi.
IPO Bali Towerindo tawarkan 14,72% saham
JAKARTA. Perusahaan penyedia menara telekomunikasi, PT Bali Towerindo Sentra, bersiap menawarkan saham perdana sebanyak-banyaknya 88 juta saham atau sekitar 14,72% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh. Dari prospektus ringkas yang diterbitkan perseroan, saham baru itu memiliki nilai nominal Rp 100 per saham. Sebagai pemanis, Bali Towerindo juga menerbitkan waran sebanyak-banyaknya 176 juta waran seri I yang mewakili 34,52% dari jumlah modal disetor. Setiap pemegang satu saham baru akan mendapat dua waran Seri I tersebut. Rencananya perseroan akan menggunakan dana hasil Initial Public Offering (IPO) untuk belanja modal. Misalnya saja, untuk sewa lahan, biaya pembangunan menara, dan jaringan transmisi.