JAKARTA. Nama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) tampaknya tidak akan muncul di daftar emiten Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam waktu dekat. Jadwal pelaksanaan initial public offering (IPO) Bank Jatim mundur dari April 2011 menjadi September 2011. Direktur Utama Bank Jatim Muljanto menjelaskan jadwal IPO terpaksa mundur lantaran masih ada proses administrasi dan legal yang harus diselesaikan perseroan. "Apalagi kami masih harus menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk proses persetujuan IPO ini," jelasnya pada KONTAN, Minggu (6/2). Saat ini, Bank Jatim tengah mengadakan sosialisasi kepada pemegang saham mayoritas maupun minoritas. Bank daerah Jawa Timur ini menawarkan ke para pemegang saham apakah akan mengeksekusi sahamnya kembali atau tidak. Harapannya, dalam RUPS nanti tidak ada kendala atau penolakan yang membuat IPO batal.
IPO Bank Jatim mundur ke September 2011
JAKARTA. Nama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) tampaknya tidak akan muncul di daftar emiten Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam waktu dekat. Jadwal pelaksanaan initial public offering (IPO) Bank Jatim mundur dari April 2011 menjadi September 2011. Direktur Utama Bank Jatim Muljanto menjelaskan jadwal IPO terpaksa mundur lantaran masih ada proses administrasi dan legal yang harus diselesaikan perseroan. "Apalagi kami masih harus menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk proses persetujuan IPO ini," jelasnya pada KONTAN, Minggu (6/2). Saat ini, Bank Jatim tengah mengadakan sosialisasi kepada pemegang saham mayoritas maupun minoritas. Bank daerah Jawa Timur ini menawarkan ke para pemegang saham apakah akan mengeksekusi sahamnya kembali atau tidak. Harapannya, dalam RUPS nanti tidak ada kendala atau penolakan yang membuat IPO batal.