JAKARTA. Rencana penawaran saham perdana PT Golden Energy Mines kembali tertunda. Perusahaan tambang yang terafiliasi dengan grup Sinarmas ini akhirnya memutuskan menggelar initial public offering (IPO) tahun depan. Padahal, semula Golden Energy berniat IPO di kuartal satu lalu. Lalu, mundur ke kuartal tiga. "Kemungkinan baru bisa IPO awal tahun depan atau paling cepat akhir tahun ini," kata Hermawan Tarjono, Sekretaris Perusahaan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) kepada KONTAN, Jumat (5/8) lalu. Golden Energy adalah anak usaha DSSA. Keputusan menunda IPO ini karena masalah investor strategis. Kabarnya, Coal India sebagai investor strategis yang mengincar 40% kepemilikan saham Golden Mines terganjal izin dari pemerintah India. "Proses pembicaraan masih berlangsung dengan beberapa pihak dan ini jadi salah satu penyebab molor," tambah Hermawan.
IPO Golden Energy akan mundur jadi awal tahun 2012
JAKARTA. Rencana penawaran saham perdana PT Golden Energy Mines kembali tertunda. Perusahaan tambang yang terafiliasi dengan grup Sinarmas ini akhirnya memutuskan menggelar initial public offering (IPO) tahun depan. Padahal, semula Golden Energy berniat IPO di kuartal satu lalu. Lalu, mundur ke kuartal tiga. "Kemungkinan baru bisa IPO awal tahun depan atau paling cepat akhir tahun ini," kata Hermawan Tarjono, Sekretaris Perusahaan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) kepada KONTAN, Jumat (5/8) lalu. Golden Energy adalah anak usaha DSSA. Keputusan menunda IPO ini karena masalah investor strategis. Kabarnya, Coal India sebagai investor strategis yang mengincar 40% kepemilikan saham Golden Mines terganjal izin dari pemerintah India. "Proses pembicaraan masih berlangsung dengan beberapa pihak dan ini jadi salah satu penyebab molor," tambah Hermawan.