JAKARTA. Kondisi pasar modal yang fluktuatif membuat PT Logindo Samudramakmur Tbk menetapkan harga initial public offering (IPO) di level terendah. Yakni di Rp 2.800 per saham. Awalnya, Logindo menawarkan harga di Rp 2.800-Rp 3.700. Shiantaraga, Direktur RHB OSK Securities sebagai penjamin emisi IPO Logindo mengatakan, kondisi pasar yang masih belum kondusif membuat investor meminta harga diskon. Namun, dia mengklaim penyerapan pasar masih cukup bagus. Perusahaan perkapalan (shipping) ini memang menargetkan melepas saham sebanyak-banyaknya 193,28 juta saham setara 30% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Sayangnya, Shiantaraga belum mau bilang jumlah saham yang jadi dilepas ke publik apakah terjadi penurunan atau tidak. "Belum bisa bilang jumlah sahamnya karena kami masih menunggu efektif dari Otoritas jasa Keuangan (OJK)," jelas dia, Senin (2/12).
IPO Logindo diklaim kelebihan permintaan
JAKARTA. Kondisi pasar modal yang fluktuatif membuat PT Logindo Samudramakmur Tbk menetapkan harga initial public offering (IPO) di level terendah. Yakni di Rp 2.800 per saham. Awalnya, Logindo menawarkan harga di Rp 2.800-Rp 3.700. Shiantaraga, Direktur RHB OSK Securities sebagai penjamin emisi IPO Logindo mengatakan, kondisi pasar yang masih belum kondusif membuat investor meminta harga diskon. Namun, dia mengklaim penyerapan pasar masih cukup bagus. Perusahaan perkapalan (shipping) ini memang menargetkan melepas saham sebanyak-banyaknya 193,28 juta saham setara 30% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Sayangnya, Shiantaraga belum mau bilang jumlah saham yang jadi dilepas ke publik apakah terjadi penurunan atau tidak. "Belum bisa bilang jumlah sahamnya karena kami masih menunggu efektif dari Otoritas jasa Keuangan (OJK)," jelas dia, Senin (2/12).