KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT M Cash Integrasi Tbk (MCI) akan resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (1/11). Selama masa penawaran, saham perusahaan rintisan kedua yang tercatat di bursa ini sudah mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 10,69 kali. Direktur Utama PT Kresna Sekuritas Octavianus Budiyanto, selaku penjamin pelaksana emisi (underwriter), menyampaikan bahwa penawaran pooling untuk investor ritel mengalami oversubscribed sebesar 69,5 kali. Alokasinya, investor lokal mendapatkan jatah 62,3% dan investor asing sebanyak 37,7%. Kebanyakan peminat saham ini adalah investor institusi. “IPO ini menjadi momen yang sangat dinantikan oleh para investor retail yang ingin bergabung dengan investor institusi lokal maupun asing dari Hong Kong, Australia, US, dan Singapura, dengan anchor investor di antaranya PAG Asia Capital dan Maybank Asset Management,” ujar Octavianus dalam siaran pers, Selasa (31/10). Melalui pencatatan sahamnya pada 1 November 2017, MCI siap menjadi digital distribution champion di Indonesia dan menjadi startup digital pertama yang meraih lebih dari Rp 300 Milyar lewat IPO di Bursa Efek Indonesia.
IPO M Cash Integrasi kelebihan 10,69 kali
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT M Cash Integrasi Tbk (MCI) akan resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (1/11). Selama masa penawaran, saham perusahaan rintisan kedua yang tercatat di bursa ini sudah mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 10,69 kali. Direktur Utama PT Kresna Sekuritas Octavianus Budiyanto, selaku penjamin pelaksana emisi (underwriter), menyampaikan bahwa penawaran pooling untuk investor ritel mengalami oversubscribed sebesar 69,5 kali. Alokasinya, investor lokal mendapatkan jatah 62,3% dan investor asing sebanyak 37,7%. Kebanyakan peminat saham ini adalah investor institusi. “IPO ini menjadi momen yang sangat dinantikan oleh para investor retail yang ingin bergabung dengan investor institusi lokal maupun asing dari Hong Kong, Australia, US, dan Singapura, dengan anchor investor di antaranya PAG Asia Capital dan Maybank Asset Management,” ujar Octavianus dalam siaran pers, Selasa (31/10). Melalui pencatatan sahamnya pada 1 November 2017, MCI siap menjadi digital distribution champion di Indonesia dan menjadi startup digital pertama yang meraih lebih dari Rp 300 Milyar lewat IPO di Bursa Efek Indonesia.