JAKARTA. PT Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP) kini resmi menjadi perusahaan publik. Sepanjang proses initial public offering (IPO) beberapa waktu lalu, saham perdana emiten tambang batubara ini mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed. Boumediene Sihombing, Direktur Investmet Banking Danareksa Sekuritas menjelaskan, 99% saham MBAP dilepas melalui skema fix allotment, sementara sisanya sebesar 1% atau sekitar 2,45 juta saham melalui polling."Dalam polling kemarin ada sekitar 9 juta permintaan saham yang masuk," tandas Boumediene, (10/7). Jadi, dengan mengacu pada angka permintaan 9 juta saham dan jatah polling sebanyak 2,45 juta saham, maka IPO MBAP mengalami oversubscribed sekitar 3,67 kali. Dia menambahkan, saat polling dilakukan, saham MBAP banyak diserap oleh investor lokal ritel.Sekadar mengingatkan kembali, MBAP melepas 245,45 juta saham saat IPO. Adapun harga pelaksanaan yang ditetapkan ada di level Rp 1.300 per saham. Sehingga, melalui perhelatan ini MBAP meraup dana segar Rp 319,09 miliar.Danareksa Sekuritas dan Sucorinvest Central Gani menjadi pihak underwriter perhelatan ini.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
IPO MBAP mengalami oversubscribed 3,67 kali
JAKARTA. PT Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP) kini resmi menjadi perusahaan publik. Sepanjang proses initial public offering (IPO) beberapa waktu lalu, saham perdana emiten tambang batubara ini mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed. Boumediene Sihombing, Direktur Investmet Banking Danareksa Sekuritas menjelaskan, 99% saham MBAP dilepas melalui skema fix allotment, sementara sisanya sebesar 1% atau sekitar 2,45 juta saham melalui polling."Dalam polling kemarin ada sekitar 9 juta permintaan saham yang masuk," tandas Boumediene, (10/7). Jadi, dengan mengacu pada angka permintaan 9 juta saham dan jatah polling sebanyak 2,45 juta saham, maka IPO MBAP mengalami oversubscribed sekitar 3,67 kali. Dia menambahkan, saat polling dilakukan, saham MBAP banyak diserap oleh investor lokal ritel.Sekadar mengingatkan kembali, MBAP melepas 245,45 juta saham saat IPO. Adapun harga pelaksanaan yang ditetapkan ada di level Rp 1.300 per saham. Sehingga, melalui perhelatan ini MBAP meraup dana segar Rp 319,09 miliar.Danareksa Sekuritas dan Sucorinvest Central Gani menjadi pihak underwriter perhelatan ini.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News