JAKARTA. PT Wijaya Karya Beton mulai melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin besok (7/4). Pada penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) ini, Wika Beton melepas 2,045 miliar saham atau 23,47% dari modal ditempatkan dan disetornya. Adapun, saham Wika Beton dibanderol dengan harga Rp 590. Pada proses penawarannnya yang berlangsung 28 Maret sampai 2 April lalu, saham Wika Beton pun mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribe. Nah, kelebihan permintaannya yakni sekitar 2 kali sampai 3 kali. Sebagian penyerapnya merupakan investor dalam negeri.
IPO Wika Beton oversubscribe hingga 3 kali
JAKARTA. PT Wijaya Karya Beton mulai melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin besok (7/4). Pada penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) ini, Wika Beton melepas 2,045 miliar saham atau 23,47% dari modal ditempatkan dan disetornya. Adapun, saham Wika Beton dibanderol dengan harga Rp 590. Pada proses penawarannnya yang berlangsung 28 Maret sampai 2 April lalu, saham Wika Beton pun mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribe. Nah, kelebihan permintaannya yakni sekitar 2 kali sampai 3 kali. Sebagian penyerapnya merupakan investor dalam negeri.