KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pertahanan (Menhan) Iran Mohammad-Reza Ashtiani bersama dengan Menhan China Dong Jun mengutuk kejahatan yang dilakukan rezim Zionis Israel di Jalur Gaza Palestina.

Kedua menteri pertahanan ini bertemu di sela-sela pertemuan para menteri pertahanan Organisasi Kerjasama Shanghai di Astana, Kazakhstan, pada hari Jumat (27/4).

Baca Juga: Joe Biden Berharap Genjatan Senjata Israel Hamas Bisa Terwujud Sebelum Ramadan

Menhan Iran mengatakan bahwa ketegangan baru-baru ini di wilayah Gaza Palestina tersebut dalam kondisi yang menyedihkan. Hal ini sebagai akibat dari tindakan Amerika yang tidak stabil di wilayah tersebut dan terus memberikan dukungannya terhadap rezim Zionis yang membunuh anak-anak dan perempuan.

Mohammad-Reza mengapresiasi sikap Beijing terkait perkembangan regional, terutama kecamannya atas serangan rezim Zionis terhadap gedung konsulat Iran di Damaskus pada 1 April 2024 yang lalu.

Baca Juga: Pemimpin Arab Desak Blinken untuk Genjatan Senjata Gaza, Setelah Sekolah Diserang

Menteri Perhananan China, pada bagiannya, mengatakan bahwa serangan rezim Zionis terhadap pos diplomatik Iran di Suriah merupakan pelanggaran hukum internasional, sehingga membuat Beijing mendukung hak sah Iran untuk merespons dengan serangan balasan.

Dia juga menggarisbawahi perlunya gencatan senjata segera di Jalur Gaza Palestina dan pengiriman pasokan bantuan kemanusiaan ke wilayah Palestina yang terkepung oleh tantara Zionis Israel.

Editor: Syamsul Azhar