KONTAN.CO.ID - DUBAI. Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menuntut "tindakan, bukan kata-kata" dari Amerika Serikat jika ingin menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015, tantangan terbaru bagi Presiden Joe Biden. Iran menetapkan batas waktu minggu depan bagi Biden untuk mulai membalikkan sanksi yang pendahulunya Donald Trump berlakukan, atau Iran akan mengambil langkah terbesarnya dengan melarang inspeksi mendadak oleh pengawas nuklir PBB. “Kami telah mendengar banyak kata-kata manis dan janji yang dalam prakteknya telah dilanggar dan tindakan berlawanan telah diambil," kata Khamenei dalam pidato yang disiarkan televisi, Rabu (17/2), dan dikutip Reuters.
Iran: Kata-kata tidak baik, kami ingin hanya aksi Amerika soal kesepakatan nuklir
KONTAN.CO.ID - DUBAI. Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menuntut "tindakan, bukan kata-kata" dari Amerika Serikat jika ingin menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015, tantangan terbaru bagi Presiden Joe Biden. Iran menetapkan batas waktu minggu depan bagi Biden untuk mulai membalikkan sanksi yang pendahulunya Donald Trump berlakukan, atau Iran akan mengambil langkah terbesarnya dengan melarang inspeksi mendadak oleh pengawas nuklir PBB. “Kami telah mendengar banyak kata-kata manis dan janji yang dalam prakteknya telah dilanggar dan tindakan berlawanan telah diambil," kata Khamenei dalam pidato yang disiarkan televisi, Rabu (17/2), dan dikutip Reuters.