KONTAN.CO.ID - DUBAI. Iran membantah pada hari Kamis (9/1) bahwa pesawat Ukraina yang jatuh di dekat Teheran akibat diterjang rudal. Hal itu diungkapkan oleh juru bicara pemerintah Iran Ali Rabiei dalam sebuah pernyataan, seperti yang disiarkan oleh TV pemerintah Iran. "Semua laporan ini adalah perang psikologis melawan Iran ... semua negara yang warganya berada di pesawat dapat mengirim perwakilan dan kami mendesak Boeing untuk mengirim perwakilannya untuk bergabung dalam proses penyelidikan kotak hitam," tegasnya. Sebuah laporan awal yang dikeluarkan oleh organisasi penerbangan sipil Iran pada hari Kamis mengatakan, pesawat berusia tiga tahun, yang memiliki jadwal pemeliharaan terakhir pada hari Senin, mengalami masalah teknis segera setelah lepas landas dan mulai menuju ke bandara terdekat sebelum jatuh.
Iran membantah pesawat Ukraina jatuh akibat diterjang rudal
KONTAN.CO.ID - DUBAI. Iran membantah pada hari Kamis (9/1) bahwa pesawat Ukraina yang jatuh di dekat Teheran akibat diterjang rudal. Hal itu diungkapkan oleh juru bicara pemerintah Iran Ali Rabiei dalam sebuah pernyataan, seperti yang disiarkan oleh TV pemerintah Iran. "Semua laporan ini adalah perang psikologis melawan Iran ... semua negara yang warganya berada di pesawat dapat mengirim perwakilan dan kami mendesak Boeing untuk mengirim perwakilannya untuk bergabung dalam proses penyelidikan kotak hitam," tegasnya. Sebuah laporan awal yang dikeluarkan oleh organisasi penerbangan sipil Iran pada hari Kamis mengatakan, pesawat berusia tiga tahun, yang memiliki jadwal pemeliharaan terakhir pada hari Senin, mengalami masalah teknis segera setelah lepas landas dan mulai menuju ke bandara terdekat sebelum jatuh.