KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam rangka membantu generasi Z menggali potensinya, perusahaan crypto exchange Indonesia, Indodax, mengadakan ISFF (Indodax Short Film Festival), sebuah festival film yang rutin digelar setiap tahunnya. Ajang ISFF ini juga dapat dijadikan sebagai sebuah pintu pembuka kesempatan di industri film. Salah satu group pemenang ajang ISFF tahun 2020, Chu Livia Christine Wijaya, Kiki Rahma Ardiansyah dan Muhammad Ammar Nashshar Yusuf, tahun ini berhasil mendapatkan penghargaan prestisius. Melalui film “Tidak Mati, Aku Tetap Menjadi Milikku Selalu”, mereka berhasil mendapatkan Honorable Mention dalam ajang internasional Student World Impact Film Festival (SWIFF) 2023 di Amerika Serikat. Berkat memenangkan penghargaan ini, mereka berhasil lulus tanpa skripsi.
ISFF Diharapkan Jadi Pintu Pembuka ke Industri Perfilman Generasi Z
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam rangka membantu generasi Z menggali potensinya, perusahaan crypto exchange Indonesia, Indodax, mengadakan ISFF (Indodax Short Film Festival), sebuah festival film yang rutin digelar setiap tahunnya. Ajang ISFF ini juga dapat dijadikan sebagai sebuah pintu pembuka kesempatan di industri film. Salah satu group pemenang ajang ISFF tahun 2020, Chu Livia Christine Wijaya, Kiki Rahma Ardiansyah dan Muhammad Ammar Nashshar Yusuf, tahun ini berhasil mendapatkan penghargaan prestisius. Melalui film “Tidak Mati, Aku Tetap Menjadi Milikku Selalu”, mereka berhasil mendapatkan Honorable Mention dalam ajang internasional Student World Impact Film Festival (SWIFF) 2023 di Amerika Serikat. Berkat memenangkan penghargaan ini, mereka berhasil lulus tanpa skripsi.