JALUR GAZA. Pada Senin (4/8), Israel dan Hamas menerima proposal gencatan senjata yang diajukan Mesir atas perang yang diklaim sudah menewaskan 2.000 jiwa. Gencatan senjata ini akan berlangsung selama 72 jam yang akan dimulai pada Selasa (5/8) pukul 08.00 pagi waktu setempat. "Pada pukul 08.00 besok (hari ini, Red), Israel akan menghentikan operasi militer terhadap target teroris di Jalur Gaza. Israel akan menghormati gencatan senjata dan akan memantau apakah Hamas melakukan hal serupa," jelas Juru Bicara Israel Mark Regev. Meski demikian, kedua belah pihak masih memberikan sinyal adanya hambatan yang berat untuk berdamai ke depannya. Pihak Israel mengaku skeptis atas hal ini mengingat kegagalan proposal perdamaian sebelumnya. Sementara, pihak negosiator dari Palestina mengaku hal ini merupakan hal yang sangat berat.
Israel-Hamas setuju gencatan senjata usulan Mesir
JALUR GAZA. Pada Senin (4/8), Israel dan Hamas menerima proposal gencatan senjata yang diajukan Mesir atas perang yang diklaim sudah menewaskan 2.000 jiwa. Gencatan senjata ini akan berlangsung selama 72 jam yang akan dimulai pada Selasa (5/8) pukul 08.00 pagi waktu setempat. "Pada pukul 08.00 besok (hari ini, Red), Israel akan menghentikan operasi militer terhadap target teroris di Jalur Gaza. Israel akan menghormati gencatan senjata dan akan memantau apakah Hamas melakukan hal serupa," jelas Juru Bicara Israel Mark Regev. Meski demikian, kedua belah pihak masih memberikan sinyal adanya hambatan yang berat untuk berdamai ke depannya. Pihak Israel mengaku skeptis atas hal ini mengingat kegagalan proposal perdamaian sebelumnya. Sementara, pihak negosiator dari Palestina mengaku hal ini merupakan hal yang sangat berat.