KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT ISS Indonesia sudah menyiapkan infrastruktur pendukung untuk bisa menggarap katering perkotaan yakni pusat produksi atawa centra kitchen dan juga lini transportasi distribusi makanan. 

Centra Kitchen yang dibangun di Halim menghabiskan dana hampir Rp 5 miliar untuk membangun pusat produksi berstandar internasional. Kapasitas tempat ini bisa membuat 10.000 porsi katering per hari. Namun saat ini produksi baru mencapai 7.500 per hari. 

Bendandy Pramono, Executive Vice President – Head of Regional Management PT ISS Indonesia mengatakan, lokasi di Halim dipilih karena letaknya yang strategis untuk menjangkau potensi pasar khususnya industri padat karya di kawasan Sunter dan Pulogadung yang terdapat banyak pabrik.

"Kebutuhan mobil distribusi makanan juga bisa disesuaikan dengan demand dari konsumen yang investasinya bila ditambah bila kebutuhannya bertambah," ujarnya, Rabu (25/10). 

Secara global, bisnis katering menyumbang 13% terhadap pendapatan. Namun untuk pasar Indonesia jumlahnya masih di bawah itu dan akan terus dikembangkan. 

“Dari total bisnis katering, saat ini kontribusi dari remote area yakni untuk katering klien pertambangan masih kontribusi terbesar yakni mencapai 90% terhadap pendapatan total ISS Catering,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini