JAKARTA. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP) berencana menerbitkan obligasi global senilai US$ 250 juta atau sekitar Rp 3,2 triliun. Notes ini akan diterbitkan dan diperdagangkan di Bursa Efek Singapura (SGX-ST)Nilai obligasi ini lebih dari 124% dari total ekuitas perseroan. Dalam prospektus resmi ISSP yang terbit Senin (13/3), perseroan berencana menggunakan dana penerbitan obligasi itu untuk melunasi kewajiban utang jangka pendek, ekspansi, dan modal kerja.Perusahaan manufaktur pipa baja itu mengaku tengah dalam proses meningkatkan efisiensi pendanaan terutama dan memperbaiki cash flow jangka pendek. Per 30 September 2016, ISSP memiliki utang jangka pendek mencapai Rp 2,7 triliun. Pembayaran pokok atas pinjaman itu, dinilai akan membuat likuiditas lebih baik.
ISSP terbitkan obligasi US$ 250 juta
JAKARTA. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP) berencana menerbitkan obligasi global senilai US$ 250 juta atau sekitar Rp 3,2 triliun. Notes ini akan diterbitkan dan diperdagangkan di Bursa Efek Singapura (SGX-ST)Nilai obligasi ini lebih dari 124% dari total ekuitas perseroan. Dalam prospektus resmi ISSP yang terbit Senin (13/3), perseroan berencana menggunakan dana penerbitan obligasi itu untuk melunasi kewajiban utang jangka pendek, ekspansi, dan modal kerja.Perusahaan manufaktur pipa baja itu mengaku tengah dalam proses meningkatkan efisiensi pendanaan terutama dan memperbaiki cash flow jangka pendek. Per 30 September 2016, ISSP memiliki utang jangka pendek mencapai Rp 2,7 triliun. Pembayaran pokok atas pinjaman itu, dinilai akan membuat likuiditas lebih baik.