JAKARTA. Satu setengah tahun sebelum lengser dari jabatannya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) makin aktif ikut terlibat dalam jaringan dunia maya seperti Twitter. Bahkan rencananya SBY juga akan aktif di Facebook. SBY memiliki alasan tersendiri mengenai langkahnya itu. Yakni, untuk menyapa dan berbagi inspirasi dengan masyarakat Indonesia pada umumnya dan pengguna media sosial pada khususnya.Namun, sejumlah pihak menilai miring langkah SBY. Salah satunya, kehadiran SBY di dunia maya digunakan sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan elektabilitas Partai Demokrat menjelang Pemilu 2014. Namun, pihak Istana membantah kemungkinan tersebut."Sekarang pak SBY sudah menjadi out coming leader. Jadi tidak ada kepentingan untuk pemilu 2014, kecuali beliau masih masuk atau ikut dalam pemilu 2014. Kami tegaskan, tidak ada kepentingan seperti itu," ucap Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden, Selasa (4/6).Julian menegaskan, meskipun SBY saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, tapi belum ada rencana untuk memanfaatkan posisi saat ini untuk mendapatkan penggemar sebanyak-banyaknya demi kepentingan partainya pada pemilu nanti.Seperti diketahui, SBY dalam waktu dekat akan memiliki akun Facebook sendiri untuk bisa beriteraksi dan bertegur sapa dengan masyarakat Indonesia, khususnya mereka pengguna media sosial di akun Facebook. Meskipun nantinya memiliki Facebook, Julian bilang SBY tetap memelihara pertemanan dan relasi yang sudah terjalin di Twitter-nya selama ini.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Istana bantah SBY manfaatkan sosmed untuk pemilu
JAKARTA. Satu setengah tahun sebelum lengser dari jabatannya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) makin aktif ikut terlibat dalam jaringan dunia maya seperti Twitter. Bahkan rencananya SBY juga akan aktif di Facebook. SBY memiliki alasan tersendiri mengenai langkahnya itu. Yakni, untuk menyapa dan berbagi inspirasi dengan masyarakat Indonesia pada umumnya dan pengguna media sosial pada khususnya.Namun, sejumlah pihak menilai miring langkah SBY. Salah satunya, kehadiran SBY di dunia maya digunakan sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan elektabilitas Partai Demokrat menjelang Pemilu 2014. Namun, pihak Istana membantah kemungkinan tersebut."Sekarang pak SBY sudah menjadi out coming leader. Jadi tidak ada kepentingan untuk pemilu 2014, kecuali beliau masih masuk atau ikut dalam pemilu 2014. Kami tegaskan, tidak ada kepentingan seperti itu," ucap Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden, Selasa (4/6).Julian menegaskan, meskipun SBY saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, tapi belum ada rencana untuk memanfaatkan posisi saat ini untuk mendapatkan penggemar sebanyak-banyaknya demi kepentingan partainya pada pemilu nanti.Seperti diketahui, SBY dalam waktu dekat akan memiliki akun Facebook sendiri untuk bisa beriteraksi dan bertegur sapa dengan masyarakat Indonesia, khususnya mereka pengguna media sosial di akun Facebook. Meskipun nantinya memiliki Facebook, Julian bilang SBY tetap memelihara pertemanan dan relasi yang sudah terjalin di Twitter-nya selama ini.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News