KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pihak Istana mengonfirmasi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2019. Sebelumnya Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2019 sebesar 5,02%. Salah satu penyebabnya adalah terjadinya kontraksi dalam nilai ekspor. "Secara nilai, mengalami kontraksi karena harga komoditas yang kontraksi cukup dalam," ujar Staf Khusus Presiden Arif Budimanta saat konferensi pers, Senin (10/2). Baca Juga: CAD membaik, neraca pembayaran Indonesia surplus US$ 4,7 miliar pada tahun 2019
Istana: Kontraksi harga komoditas tekan pertumbuhan ekonomi Indonesia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pihak Istana mengonfirmasi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2019. Sebelumnya Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2019 sebesar 5,02%. Salah satu penyebabnya adalah terjadinya kontraksi dalam nilai ekspor. "Secara nilai, mengalami kontraksi karena harga komoditas yang kontraksi cukup dalam," ujar Staf Khusus Presiden Arif Budimanta saat konferensi pers, Senin (10/2). Baca Juga: CAD membaik, neraca pembayaran Indonesia surplus US$ 4,7 miliar pada tahun 2019