Istana: Mal dan sekolah akan dibuka jika tak ada kasus baru corona



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Donny Gahral meluruskan informasi soal rencana pemerintah untuk kembali membuka mall, pasar hingga sekolah pada Juni mendatang. Ia menegaskan, hal tersebut rencana yang baru akan direalisasikan jika ada kemajuan signifikan dalam penanganan pandemi virus corona Covid-19. 

"Salah satu syaratnya adalah penurunan pasien positif selama 14 hari berturut turut sampai kemudian tak ada penambahan pasien positif lagi," kata Donny kepada Kompas.com, Sabtu (9/5/2020). 

Oleh karena itu, Donny menyebut saat ini pemerintah berupaya keras agar penerapan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) bisa berjalan efektif. Mulai dari bagaimana protokol kesehatan dijalankan, penegakan hukum dilakukan terukur, serta dipatuhinya larangan mudik. 


Baca Juga: Pandemi Corona Belum Reda, Pemerintah Sudah Siapkan Langkah Pemulihan Ekonomi

"Apakah Juni sudah bisa dilonggarkan atau tidak, kita tidak tahu. Kita tak mau terjadi second wave (gelombang kedua)," kata Donny. 

Sebelumnya, foto skenario pemulihan ekonomi Indonesia beredar luas dan diperbincangkan di jagat maya. Foto tersebut menunjukkan timeline beroperasinya kembali berbagai sektor. 

Kementerian Koordinator Perekonomian menyampaikan, foto yang beredar luas tersebut merupakan bagian dari kajian awal pemerintah dalam menentukan kebijakan pemulihan ekonomi dari pandemi Covid-19. 

Baca Juga: Kajian awal pemerintah terkait corona: Mall buka 8 Juni, sekolah dimulai 15 Juni

"Yang beredar di masyarakat tersebut merupakan kajian awal Kemenko Perekonomian, yang selama ini secara intens melakukan kajian dan kebijakan pemerintah menjelang, selama, dan pasca-pandemi Covid-19," kata Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono dalam keterangan tertulis, Jakarta, Kamis (7/5/2020).

1. Fase pertama, yang dilakukan pada 1 Juni 2020 ialah membuka kembali operasional industri dan jasa bisnis ke bisnis (B2B), dengan tetap menerapkan social distancing. 

2. Fase kedua yakni pada 8 Juni 2020, toko, pasar, dan mal diperbolehkan beroperasi kembali. 

3. Fase ketiga, 15 Juni 2020, tempat-tempat kebudayaan dan sekolah mulai dibuka kembali dengan tetap menerapkan social distancing dan beberapa penyesuaian. 

4. Fase keempat, 6 Juli 2020, difokuskan kepada evaluasi terhadap pembukaan berbagai fasilitas seperti restoran hingga tempat ibadah. 

5. Fase kelima, 20 Juli dan 27 Juli 2020, evaluasi fase keempat dan pada akhir Juli atau awal Agustus 2020 diharapkan seluruh kegiatan ekonomi sudah dapat beroperasi dengan normal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Istana: Mall dan Sekolah Dibuka jika Tak Ada Kasus Baru Covid-19" Penulis : Ihsanuddin Editor : Diamanty Meiliana

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie