KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki menegaskan, Presiden Joko Widodo tak setuju dengan gerakan #UninstallBukalapak yang disuarakan para pendukungnya di jagat maya. Oleh karena itu, pada hari ini Jokowi sengaja mengundang CEO Bukalapak Achmad Zaky ke Istana. Jokowi ingin menunjukkan kepada pendukungnya bahwa ia tidak marah dengan kicauan Zaky soal dana riset di Indonesia. "Bahkan, beliau (Presiden) khawatir kalau ini terus berlanjut, uninstall terhadap Bukalapak ini akan mengganggu bisnis e-commerce di Indonesia," kata Teten seusai mendampingi Jokowi bertemu Zaky di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (16/2). Teten mengatakan, Bukalapak saat ini menjadi satu dari empat unicorn di Indonesia, selain Go-Jek, Traveloka, dan Tokopedia. Banyak UMKM yang menggunakan marketplace di empat unicorn ini. "Jadi jangan sampai ini kemudian menjadi rusak karena ini kebanggaan kita. Ini empat unicorn Indonesia yang kuat di Asia Tenggara," kata Teten.
Istana: Presiden khawatir #uninstallBukalapak ganggu bisnis e-commerce
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki menegaskan, Presiden Joko Widodo tak setuju dengan gerakan #UninstallBukalapak yang disuarakan para pendukungnya di jagat maya. Oleh karena itu, pada hari ini Jokowi sengaja mengundang CEO Bukalapak Achmad Zaky ke Istana. Jokowi ingin menunjukkan kepada pendukungnya bahwa ia tidak marah dengan kicauan Zaky soal dana riset di Indonesia. "Bahkan, beliau (Presiden) khawatir kalau ini terus berlanjut, uninstall terhadap Bukalapak ini akan mengganggu bisnis e-commerce di Indonesia," kata Teten seusai mendampingi Jokowi bertemu Zaky di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (16/2). Teten mengatakan, Bukalapak saat ini menjadi satu dari empat unicorn di Indonesia, selain Go-Jek, Traveloka, dan Tokopedia. Banyak UMKM yang menggunakan marketplace di empat unicorn ini. "Jadi jangan sampai ini kemudian menjadi rusak karena ini kebanggaan kita. Ini empat unicorn Indonesia yang kuat di Asia Tenggara," kata Teten.