JAKARTA. Mengacu data Bloomberg pukul 18.00 WIB pairing GBP/USD bergerak fluktuatif menguat 0,04% di level 1,3957. Penguatan ini merupakan rebound teknikal setelah sterling terus tergerus hampir semua mata uang pekan ini. Nizar Hilmi, analis SoeGee Futures, mengatakan penguatan ini sifatnya hanya sementara. "Pandangan market terhadap sterling itu bearish. Karena isu Brexit. Isu ini menimbulkan kekhawatiran investor dan mendorong capital outflow karena ketidakpastian," ungkapnya saat dihubungi KONTAN. Sebelumnya Inggris mengatakan akan keluar dari Uni Eropa dan berencana menggelar referendum pada 23 Juni nanti. Keluarnya Inggris ini disebut British Exit (brexit).
Isu Brexit masih membebani poundsterling
JAKARTA. Mengacu data Bloomberg pukul 18.00 WIB pairing GBP/USD bergerak fluktuatif menguat 0,04% di level 1,3957. Penguatan ini merupakan rebound teknikal setelah sterling terus tergerus hampir semua mata uang pekan ini. Nizar Hilmi, analis SoeGee Futures, mengatakan penguatan ini sifatnya hanya sementara. "Pandangan market terhadap sterling itu bearish. Karena isu Brexit. Isu ini menimbulkan kekhawatiran investor dan mendorong capital outflow karena ketidakpastian," ungkapnya saat dihubungi KONTAN. Sebelumnya Inggris mengatakan akan keluar dari Uni Eropa dan berencana menggelar referendum pada 23 Juni nanti. Keluarnya Inggris ini disebut British Exit (brexit).