JAKARTA. Peluang harga bijih nikel untuk pertahankan penguatan pada Selasa (31/5) masih terbuka lebar. Beberapa katalis positif sedang menaungi komoditas logam industri ini untuk beberapa waktu ke depan. Mengutip Bloomberg, Jumat (27/5) harga nikel kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange terangkat 0,29% ke level US$ 8.420 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Meski demikian dalam sepekan terakhir harga sudah merosot 0,94%. Dipaparkan Andri Hardianto, Research and Analyst PT Asia Tradepoint Futures faktor utama yang jadi penyebab kokohnya harga nikel adalah laporan terjadinya mogok pekerja tambang di South32 Ltd’s Cerro Matoso, perusahaan tambang kedua terbesar di dunia. Terjadi penolakan mengenai upah dan isu pemangkasan tenaga kerja yang menyulut aksi protes pekerja.
Isu mogok kerja angkat harga nikel
JAKARTA. Peluang harga bijih nikel untuk pertahankan penguatan pada Selasa (31/5) masih terbuka lebar. Beberapa katalis positif sedang menaungi komoditas logam industri ini untuk beberapa waktu ke depan. Mengutip Bloomberg, Jumat (27/5) harga nikel kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange terangkat 0,29% ke level US$ 8.420 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Meski demikian dalam sepekan terakhir harga sudah merosot 0,94%. Dipaparkan Andri Hardianto, Research and Analyst PT Asia Tradepoint Futures faktor utama yang jadi penyebab kokohnya harga nikel adalah laporan terjadinya mogok pekerja tambang di South32 Ltd’s Cerro Matoso, perusahaan tambang kedua terbesar di dunia. Terjadi penolakan mengenai upah dan isu pemangkasan tenaga kerja yang menyulut aksi protes pekerja.