KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Staf Kepresiden Moeldoko mengatakan, polemik mengenai perpanjangan masa jabatan Presiden hingga penundaan pemilu 2024 harus disudahi. Hal tersebut lantaran Presiden Joko Widodo sendiri telah tegas mengatakan agar hal tersebut tak lagi diperpanjang.

"Saya ingin tegaskan kepada masyarakat Indonesia sudahlah cukup jangan lagi berpolemik tentang jabatan tiga periodelah, perpanjanganlah. Presiden sudah tegas mengatakan seperti itu," kata Moeldoko kepada wartawan, Rabu (6/4).

Ia menyebut bahwa, Pemerintah saat ini fokus memikirkan pandemi Covid-19 yang belum selesai tuntas. Selain itu, Pemerintah juga memikirkan skenario menghadapi perang Ukraina dengan Rusia untuk mengantisipasi dampaknya kepada perekonomian Indonesia.

Baca Juga: Jokowi: Jangan Ada Lagi yang Suarakan Penundaan atau Perpanjangan

"Kita berpikir ke depan. Jangan berputar-putar bangsa ini berbicara yang tidak produktif seperti ini. Bicara perpanjangan bicara tiga periode. Presiden sudah jelas itu kebijakan. Mau ngomong apa lagi? Masih lagi dipersoalkan. Saya ingatkan sekali lagi cukup. Tidak perlu lagi berpolemik tentang ini," tegasnya.

Lebih lanjut Ia juga mengatakan bahwa polemik tersebut tak seharusnya membawa-bawa pemerintah.

Di mana Jokowi sendiri menegaskan untuk tak memperpanjang polemik tiga periode hingga penundaan pemilu. Jokowi justru meminta semua untuk fokus melihat bagaimana kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat saat ini.

"Pemerintah tidak pernah membicarakan itu. Kalau itu persoalan bergelinding di luar, janganlah melibatkan pemerintah. Kalau itu bergelinding di DPR itu urusannya DPR. Pemerintah tidak pernah membicarakan sedikit pun tentang 3 periodelah, tentang perpanjanganlah. No never ! sama sekali tidak ada. Justru Presiden kemarin menegaskan jangan lagi ada berbicara tentang itu," tegasnya.

Baca Juga: Jokowi Umumkan Tanggal Cuti Bersama Lebaran 2022

Sebelumnya di Sidang Kabinet Paripurna Jokowi, meminta jajaran Kabinet Indonesia Maju fokus kepada bekerja dalam penanganan kesulitan-kesulitan yang dihadapi. Jokowi juga meminta jajarannya untuk tak ikut-ikutan dalam polemik tiga periode yang berhembus di publik.

"Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan lagi mengenai urusan penundaan, urusan perpanjangan, ndak," tekan Jokowi.

Jokowi meminta seluruh menteri untuk fokus bekerja agar dampak dari ketidakpastian di global saat ini tidak berdampak signifikan kepada masyarakat dan negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto